Kemenhub Mulai Bangun Infrastruktur Transportasi di KIT Batang Tahun Ini
Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang , Jawa Tengah bakal didukung transportasi untuk menekan biaya operasional.
IDXChannel - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), Jawa Tengah bakal didukung transportasi terintegrasi. Hal itu untuk menekan biaya operasional industri yang ada di kawasan tersebut.
Untuk membangun proyek tersebut, Menhub telah berkoordinasi dengan Pelindo untuk membangun dan mengoperasikan pelabuhan feder ke pelabuhan besar lainnya.
Selain itu, pihaknya bakal membangun dry port kereta api, yaitu lintasan KA di antara pelabuhan dan kawasan industri. Proyek tersebut sangat ideal untuk mendapatkan biaya logistik yang efisien.
“KITB adalah pusat kawasan industri terpadu. Jadi harus benar-benar memikirkan bagaimana operasional pelabuhan berjalan dengan baik. Operasional pelabuhan berjalan baik apabila ada satu runtutan operasi yang mudah dan efisien,” ujar Menhub saat mengecek progres pembangunan sejumlah infrastruktur transportasi untuk mendukung konektivitas dari dan menuju KITB, dikutip Selasa (5/7/2022).
Lebih lanjut, Menhub akan membahas lebih detail terkait teknis operasional pembangunan pelabuhan di KITB dengan sejumlah pihak. Adapun sejumlah infrastruktur transportasi yang akan dibangun di kawasan industri tersebut diantaranya:
Sektor kereta api yaitu, pengembangan Stasiun Plabuan dan reaktivasi jalur KA Semarang, Tawang – Pelabuhan Tanjung Emas.
Sektor laut yaitu, pembangunan pelabuhan daratan (dry port) dan pembangunan jetty/trestle/dermaga.
Adapun pembangunan sejumlah infrastruktur transportasi tersebut mulai dibangun dari tahun 2022 hingga 2024.
Usai mengunjungi KITB, Menhub menggunakan kereta inspeksi dari Stasiun Plabuan Batang ke Stasiun Semarang Tawang, untuk mengecek progres pembangunan perbaikan talud/tanggul penahan banjir rob air laut, memastikan alur masuk Pelabuhan Tanjung Mas agar berjalan lancar dan terjamin keselamatannya, serta memastikan lampu navigasi beroperasi normal.
Selain itu, Menhub juga memastikan progres pembangunan tanggul Pelabuhan Tanjung Emas pasca banjir berjalan sesuai rencana, berkolaborasi Kementerian PUPR dan PT. Pelindo.
(FRI)