ECONOMICS

Kemenparekraf Siapkan Dana Rp2 Triliun untuk Gelar Konser Internasional

Wiwie Heryani 14/03/2024 15:47 WIB

Sandiaga Uno membentuk Indonesia Tourism Fund yang menyiapkan Rp2 triliun untuk pendukungan penyelenggaraan event nasional dan internasional.

Kemenparekraf Siapkan Dana Rp2 Triliun untuk Gelar Konser Internasional. (Foto: Wiwie/MNC Media)

IDXChannel - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan tengah membentuk Indonesia Tourism Fund yang menyiapkan Rp2 triliun untuk pendukungan penyelenggaraan event nasional dan internasional di Indonesia. 

Salah satu event bertaraf internasional yaitu konser musisi kelas dunia di Indonesia. 

“Ini kita harapkan menjadi dana pendampingan yang mampu memfasilitasi dan memberikan insentif kunjungan musisi-musisi juga pelaku-pelaku ekonomi kreatif kelas dunia, termasuk event-event olahraga,” ujar Sandiaga, dalam The Weekly Brief With Sandi Uno di Jakarta, Senin (13/3/2024). 

Selain itu, pemerintah juga melakukan akselerasi pelayanan perizinan event melalui digitalisasi. Dalam hal perizinan, pemerintah memberikan kemudahan perizinan kepada musisi kelas dunia.

Ia menjelaskan hadirnya Visa Music Performer yang merupakan terobosan Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kemenkumham dapat memudahkan perizinan musisi internasional melakukan konser di Indonesia dan memajukan industri musik tanah air. 

“Berkaitan dengan Visa Music Performer dan juga ini terobosan Dirjen Imigrasi yang kita berikan applause dan apresiasi ke Pak Dirjen karena memudahkan perizinan musisi internasional untuk melakukan konser di Indonesia yang memajukan industri musik tanah air,” terangnya. 

"Ini ada visa single entry yang bisa didapatkan online, dan telah digunakan oleh Ed Sheeran, Coldplay, Twice, dan Jonas Brothers,” sambung Sandiaga.

Pemerintah juga hadir dengan berkolaborasi secara multipihak dan lintas sektor termasuk dengan pemerintah daerah (pemda) dan pihak-pihak pengamanan dalam penyelenggaraan event. 

Terkait infrastruktur, Sandiaga menyampaikan bahwa Indonesia telah memiliki berbagai venue yang mumpuni, seperti GBK, JIS, Ancol, Candi Prambanan, himgga GWK yang kini terus diperbaiki kekurangannya setelah penyelenggaraan konser lalu. 

“Tapi pastikan ada ruang untuk perbaikan sehingga tidak macet ke sananya, keluarnya juga cepat dan semua mengacu kepada best practice dengan transportasi umum sebagai tulang punggung,” tegas Sandiaga. 

Upaya selanjutnya yaitu keselamatan dan keamanan. Menurut Sandiaga, ekosistem bisnis yang sehat dan peningkatan kualitas SDM sangat penting. 

Sehingga hal ini bisa menarik musisi kelas dunia seperti Coldplay, Jonas Brother, Ed Sheeran, untuk tampil di Indonesia, dan segera hadir Festival Hammersonic. 

“Ini kita pastikan akan berlanjut dan bocorannya ada beberapa artis-artis besar yang akan ke Indonesia, ini masih belum bisa kita rilis karena pastinya masih difinalisasi di tahap akhir. Kita ingin kunjungan wisatawan mancanegara akan meningkatkan devisa negara,” paparnya.

Sandiaga juga memastikan pihaknya telah berkoordinasi dengan Presiden Jokowi dan Menkomarves untuk melakukan update potensi penyelenggaraan kegiatan event dunia di Indonesia, bukan hanya musik tapi juga olahraga, dan event lainnya. 

“Pada 8 Maret 2024 yang lalu saya bertemu dengan Menteri Keberlanjutan dan Lingkungan sekaligus Pejabat Menteri Perdagangan dan Industri Singapura, Grace Fu, di dalamnya ada potensi kolaborasi untuk mendatangkan event berkelas internasional ke Indonesia,” paparnya. 

(FRI)

SHARE