ECONOMICS

Kemenperin Ungkap Strategi Percepat Net Zero Emission di Sektor Industri

Tangguh Yudha 18/12/2024 19:06 WIB

Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza mendorong sektor industri melakukan Tindakan strategis dalam mendukung Net Zero Emission (NZE) di 2060. 

Kemenperin Ungkap Strategi Percepat Net Zero Emission di Sektor Industri. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza mendorong sektor industri melakukan Tindakan strategis dalam mendukung Net Zero Emission (NZE) di 2060. 

Adapun sektor industri di Indonesia memiliki target yang lebih ambisius, yaitu target emisi nol bersih pada 2050, satu dekade lebih cepat dari target nasional.

Faisol menjelaskan untuk mewujudkan target tersebut, Kemenperin merintis berbagai upaya seperti menyusun peta jalan dekarbonisasi untuk Subsektor Industri Prioritas. 

Selanjutnya, menyiapkan kebijakan pengurangan emisi industri, mekanisme pertukaran emisi Gas Rumah Kaca (GRK), dan nilai ekonomi karbon sektor industri. Kemudian, memperkuat ekosistem industri hijau dan mengembangkan ekonomi sirkular.

"Transformasi industri menuju industri hijau bukan lagi merupakan sebuah pilihan, melainkan sebuah keharusan bagi masa depan bangsa dan Bumi kita," ujarnya pada seremoni Kick-off The 2nd Annual Indonesia Green Industry Summit (AIGIS) 2025 di Kementerian Perindustrian, Rabu (18/12/2024)

Pada 2024, Pusat Industri Hijau Kemenperin mencatat pengurangan emisi GRK sektor IPPU yang mencapai 6,92 juta ton CO2eq dan berhasil melampaui target Enhanced Nationally Determined Contribution (ENDC) 2030. 

>

Selanjutnya, peningkatan efisiensi biaya industri hijau mencapai 7.31 persen dari yang sebelumnya 6.71 persen. 

Kemudian, peningkatan jumlah perusahaan industri tersertifikasi Standar Industri Hijau (SIH) setiap tahunnya yang kini menjadi 146 perusahaan, serta terdapat 25 SIH baru ditetapkan, sehingga total SIH mencapai 62 standar hingga hari ini. 

"Catatan tersebut merupakan tonggak penting pencapaian dan target bagi Kementerian Perindustrian," tuturnya.


(NIA DEVIYANA)

SHARE