ECONOMICS

Kereta Cepat Segera Beroperasi, Apa Kata Pengelola Travel Jakarta-Bandung?

Arif Budianto/Kontributor 21/09/2023 12:45 WIB

Pengelola travel Jakarta-Bandung menyambut baik rencana segera dioperasikannya kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Kereta Cepat Segera Beroperasi, Apa Kata Pengelola Travel Jakarta-Bandung? (Foto MNC Media)

IDXChannel - Pengelola travel Jakarta-Bandung menyambut baik rencana segera dioperasikannya kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB). Sebab, mereka optimistis, beroperasinya kereta cepat tidak akan mengganggu pangsa pasar travel.

"Kami justru menyambut baik beroperasinya kereta cepat karena berbeda pangsa pasar dengan travel. Kereta cepat untuk para eksekutif dan businessman, kalau travel ini untuk semua kalangan dengan budget ratusan ribu," jelas Direktur Utama PT Citra Maharlika Lintas Wahana (Lintas Shuttle) Ori Setianto pada pembukaan fasilitas K3 di Outlet Lintas Shuttle Pasteur, Jalan Dr Djunjunan, Kota Bandung, Kamis (21/9/2023). 

Dia berkeyakinan, kereta cepat tidak akan mengurangi jumlah penumpang travel Jakarta Bandung. Justru meyakini volume penumpang akan meningkat. Hal ini karena Lintas Shuttle akan menjadi moda angkutan atau feeder dari Stasiun Tegalluar dan Padalarang ke Bandung. 

"Kami sudah menyiapkan lima armada untuk menjadi feeder kereta cepat, kami siap mengangkut penumpang dari stasiun kereta cepat ke tujuan. Saat ini tinggal nunggu arahan dari pemerintah," jelas dia. 

Sementara itu, untuk memastikan keselamatan penumpang Lintas Shuttle, pihaknya membuka fasilitas kesehatan di Outlet Pasteur. Fasilitas tersebut meliputi pengecekan kesehatan seluruh karyawan dan mitra pengemudi Lintas Shuttle.

Ori menganggap, sebagai penyedia layanan transportasi Bandung-Jabodetabek sadar bahwa keselamatan dan Kesehatan Kerja karyawan, termasuk mitra pengemudi adalah hal yang sangat penting. Hal ini untuk melindungi bahaya terkait pekerjaan atau risiko yang muncul dari aktivitas pekerjaan. 

“Kami menerapkan sistem Keselamatan dan Kesehatan Kerja, menetapkan indikator keberhasilan untuk tidak terjadinya kecelakaan atau kehilangan waktu kerja karena kecelakaan. Target yang ditetapkan adalah Zero Accident,” jelas dia. 

Klinik K3 (Keselamatan dan Kesehatan kerja) ini, adalah bentuk komitmen Lintas Shuttle dalam mendukung pelaksanaan K3. Ke depannya, pihaknya akan melakukan pemeriksaan Kesehatan terhadap seluruh karyawan dan mitra pengemudinya.

Adapun pemeriksaan yang dilakukan tidak hanya pengecekan suhu, berat badan dan tekanan darah saja, namun juga dilakukan pengecekan kolesterol, asam urat dan gula darah. Targetnya dapat dipastikan bahwa karyawan dan  mitra pengemudi yang bekerja akan selalu dalam kondisi sehat.

(YNA)

SHARE