Kerja Sama dengan Hyet Solar, Pertamina NRE Kembangkan PV Foil
Pertamina NRE melakukan penandatanganan kesepakatan kerja sama dengan Hyet Solar Netherlands BV untuk kembangkan PV voil.
IDXChannel - Pertamina Power Indonesia sebagai Subholding Power & New Renewable Energy (Pertamina NRE) melakukan penandatanganan kesepakatan kerja sama dengan Hyet Solar Netherlands BV (Hyet Solar) untuk mengembangkan manufaktur photovoltaic (PV) foil.
Acara penandatanganan MoU tersebut dilakukan pada Kamis (7/4) lalu dan disaksikan oleh Duta Besar Belanda untuk Indonesia Mayerfas. Penandatanganan dilakukan secara virtual oleh Chief Executive Officer Pertamina NRE Dannif Danusaputro dan Chief Executive Officer Hyet Solar Rombout Swanborn.
"Kerja sama strategis ini merupakan salah satu inisiatif Pertamina NRE untuk mengembangkan bisnis manufaktur PV. Pengembangan teknologi PV foil di Indonesia akan menjadi potensi yang baik untuk peningkatan TKDN,” tutur Dannif, dikutip Rabu (13/4/2022).
Dalam kerja sama ini, Hyet Solar mengusung teknologi pv foil bernama Solar Powerfoil yakni berupa film tipis yang dibuat dari lapisan sel surya berbahan silikon amorf dan mikro-kristal, dengan bentuk seperti foil setebal 0,5 mm yang dapat digulung. Kelebihan dari teknologi PV foil adalah efisiensi dari sisi pemasangannya karena bisa dipasang di berbagai macam permukaan.
"Suatu kehormatan bagi kami bahwa kami dapat berkontribusi pada pengembangan teknologi dalam transisi energi di Indonesia. Ini adalah produk PV yang inovatif, yang mana 95% bahan bakunya ada di Indonesia, sehingga dapat mengurangi penggunaan komponen impor," Rombout.
Dubes Belanda untuk Indonesia turut mengapresiasi langkah kerjasama ini.
"Penandatanganan MoU ini dilakukan pada momen yang tepat karena sejalan dengan Visi Indonesia 2045 dan Presidensi G20 untuk mencapai kedaulatan energi serta sustainable energy transition di Indonesia. Saya percaya kerja sama kedua pihak ini akan berkontribusi pada upaya nasional dan global dalam mewujudkan energi yang lebih hijau,” ungkap Mayerfas.
Sebagai fase awal dari kerja sama ini, Hyet Solar akan menjalankan pilot project pengembangan Solar Powerfoil skala kecil. Apabila pilot project tersebut memenuhi parameter investasi, kedua pihak akan melanjutkan dengan studi kelayakan.
Pertamina NRE tengah agresif menjalankan proyek-proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang saat ini fokusnya adalah internal Pertamina dan potensinya mencapai 500 MW, termasuk PLTS di SPBU-SPBU Pertamina yang tersebar di seluruh wilayah nusantara. Untuk melakukan percepatan transisi energi, Pertamina NRE berkolaborasi dengan berbagai mitra strategis, baik kolaborasi teknis ataupun investasi.
(IND)