Ketimpangan Meningkat, BPS Catat Gini Ratio Naik di Maret 2023
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Indonesia yang diukur menggunakan Gini Ratio adalah sebesar 0,388 pada Maret 2023.
IDXChannel - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Indonesia yang diukur menggunakan Gini Ratio adalah sebesar 0,388 pada Maret 2023.
"Angka ini meningkat 0,007 poin jika dibandingkan dengan Gini Ratio September 2022 yang sebesar 0,381 dan meningkat 0,004 poin jika dibandingkan dengan Gini Ratio Maret 2022 yang sebesar 0,384," ungkap Sekretaris Utama BPS, Atqo Mardiyanto di Jakarta, Senin (17/7/2023).
Dia memerinci, untuk Gini Ratio di perkotaan pada Maret 2023 tercatat sebesar 0,409; naik dibanding Gini Ratio September 2022 yang sebesar 0,402 dan Gini Ratio Maret 2022 yang sebesar 0,403.
Sementara itu, Gini Ratio di pedesaan pada Maret 2023 tercatat sebesar 0,313; tidak berubah dibanding Gini Ratio September 2022 dan turun jika dibandingkan Gini Ratio Maret 2022 yang sebesar 0,314.
"Berdasarkan ukuran ketimpangan Bank Dunia, distribusi pengeluaran pada kelompok penduduk 40% terbawah adalah sebesar 18,04%," tambah Atqo.
Hal ini berarti pengeluaran penduduk pada Maret 2023 berada pada kategori tingkat ketimpangan rendah. Jika dirinci berdasarkan daerah, di perkotaan angkanya tercatat sebesar 16,99% yang berarti tergolong pada kategori ketimpangan sedang.
"Sementara untuk di pedesaan, angkanya tercatat sebesar 21,18 persen, yang berarti tergolong pada kategori ketimpangan rendah," pungkas Atqo. (NIA)