ECONOMICS

KIA Targetkan Margin Laba Lebih dari 10 Persen dalam 3 Tahun ke Depan

Ibnu Hariyanto 04/12/2024 16:23 WIB

KIA menargetkan pertumbuhan penjualan tahunan rata-rata dan margin laba operasional lebih dari 10 persen.

KIA menargetkan pertumbuhan penjualan tahunan rata-rata dan margin laba operasional lebih dari 10 persen. (foto: MNC Media)

IDXChannel- Produsen mobil terbesar kedua di Korea Selatan (Korsel), Kia mengumumkan target ambisiusnya dalam tiga tahun ke depan. KIA menargetkan pertumbuhan penjualan tahunan rata-rata dan margin laba operasional lebih dari 10 persen.

Dikutip dari Yonhap, Rabu (4/12/2024), Kia sudah menyusun strategi untuk mencapai target itu. 

Kia akan memperluas penjualan kendaraan ramah lingkungan, meningkatkan harga jual rata-rata, dan mengembangkan area bisnis baru yang melibatkan kendaraan yang dibuat khusus dan kendaraan yang ditentukan oleh perangkat lunak.

Selain itu, Kia juga menargetkan peningkatan  pengembalian total pemegang sahamnya menjadi antara 30 persen dan 35 persen pada tahun ini.

Kia sebelumnya sudah mengumumkan hasil bisnis Kuartal III-2024. Kia mengungkapkan peningkatan pendapatan yang signifikan dan peningkatan panduan keuangan konsolidasi tahunannya.

Perusahaan telah menetapkan target baru sebesar KRW105-110 triliun dalam pendapatan dan laba operasional sebesar KRW12,8-13,2 triliun, dengan target margin laba operasional melebihi 12 persen.

Untuk Q3 2024, Kia melaporkan pendapatan sebesar KRW26,52 triliun setara Rp298,1 triliun. Jumlah meningkat 3,8 persen dari tahun sebelumnya. 

Pertumbuhan ini disebabkan oleh harga jual rata-rata (ASP) yang lebih tinggi untuk kendaraan. Selain itu, didukung oleh peningkatan proporsi penjualan kendaraan rekreasi dan kendaraan listrik. 

Selain itu, laba operasional naik menjadi KRW2,88 triliun atau setara Rp32,4 triliun. Jumlah meningkat 0,6 persen dari tahun ke tahun,

Sementara laba bersih tumbuh 2,1 persen menjadi KRW2,27 triliun setara Rp25,5 triliun. Margin laba operasional Kia stabil di angka 10,9 persen. Angka uini mempertahankan margin dua digit selama delapan kuartal berturut-turut sejak Kuartal IV-2022.

SHARE