ECONOMICS

Laba Pyridam Farma (PYFA) Naik 4.900 Persen di 2022, Ini Pemicunya

Dinar Fitra Maghiszha 09/04/2023 14:57 WIB

Emiten farmasi PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) mencetak laba bersih senilai Rp275,24 miliar tahun 2022.

Laba Pyridam Farma (PYFA) Naik 4.900 Persen di 2022, Ini Pemicunya. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Emiten farmasi PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) mencetak laba bersih senilai Rp275,24 miliar tahun 2022. Realisasi itu naik 4.923% secara year-on-year (yoy) dari tahun 2021 senilai Rp5,47 miliar.

Alhasil laba bersih per saham dasar PYFA melejit di level Rp514,39 per saham, dari semula Rp10,24 per saham, dikutip dari keterbukaan informasi, Minggu (9/4/2023).

Kenaikan laba signifikan terjadi karena pertumbuhan penjualan, serta didukung tambahan pendapatan lain.

Penjualan bersih PYFA meningkat 13,46% yoy menjadi Rp715,42 miliar, terbagi dalam dua segmen yakni produk farmasi-jasa maklon, dan produk alat kesehatan.

PYFA memperoleh tambahan pendapatan lain-lain bersih senilai Rp380,85 miliar, berasal dari laba atas diskon pinjaman, hingga keuntungan pembelian dengan diskon.

Beban pokok perseroan membengkak 20,37% yoy menjadi Rp464,58 miliar, yang mayoritas merupakan ongkos produksi. Beban penjualan meningkat menjadi Rp175,67 miliar, demikian juga beban umum-administrasi senilai Rp110,75 miliar.

Neraca PYFA mencatat pertumbuhan jumlah aset 88,60% yoy menjadi Rp1,52 triliun. Ini terjadi akibat kenaikan aset tetap yang berasal dari akuisisi entitas anak.

Jumlah utang (kewajiban) bertambah 68,70% yoy menjadi Rp1,07 triliun, karena peningkatan utang obligasi, dan utang bank. Sedangkan modal (ekuitas) tumbuh 164,72% yoy, berkat kenaikan saldo laba.

Kas dan setara kas juga tumbuh 186,13% yoy menjadi Rp136,57 miliar di akhir tahun lalu, karena dana tambahan dari hasil penerbitan obligasi.

(DKH)

SHARE