ECONOMICS

Luhut Janjikan ke AS, Indonesia Bisa Lebih Baik dalam Perubahan Iklim

Heri Purnomo 02/09/2022 12:49 WIB

Dia bilang saat ini Indonesia tengah mendorong penggunaan kendaraan listrik demi perbaikan kualitas udara, khususnya di kota besar seperti Jakarta.

Luhut Janjikan ke AS Indonesia Bisa Lebih Baik dalam Perubahan Iklim. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan bersama dengan Utusan Khusus Amerika Bidang Iklim, John Kerry, membicarakan iklim pada Forum Dialog Tri Hita Karana di Bali (01/9/2022).

Luhut menjanjikan Indonesia yang lebih baik terkait perubahan iklim. Dia bilang saat ini Indonesia tengah mendorong penggunaan kendaraan listrik demi perbaikan kualitas udara, khususnya di kota besar seperti Jakarta.

“Saya janjikan kepada Anda, Pak John, dalam beberapa tahun ke depan Indonesia akan lebih baik, dengan penggunaan kendaraan listrik dan juga penetapan B40,” kata Luhut dalam keterangan tertulis, Jumat (2/9/2022). 

Luhut menargetkan Indonesia mengoperasikan pembangkit listrik terbarukan pada 2023 dengan kapasitas energi 21 gigawatt (GW). 

Menurutnya, pengembangan energi terbarukan perlu juga didukung dengan industri yang hijau. Saat ini, kata Luhut, pemerintah Indonesia telah mengembangkan teknologi dan investasi di sektor energi terbarukan. 

“Percepatan yang kami lakukan membutuhkan dukungan para pemimpin dunia, tidak hanya untuk pendanaan, namun juga terkait teknologi dan kapasitas manusia. Harapan saya Presidensi Indonesia pada KTT G20 dapat membantu mewujudkannya,” katanya. 

Ditempat yang sama, John Kerry mengatakan perubahan dan pengembangan teknologi perlu digenjot oleh pemerintah Indonesia. Menurutnya Indonesia memiliki potensi yang besar terhadap peralihan energi tersebut. 

"Indonesia memiliki potensi yang besar. Penciptaan lapangan pekerjaan pada sektor energi baru, menunjukkan bahwa penggunaan energi fosil bukanlah untuk masa depan, transisi perlu segera dimulai,” kata Jhon. 

Jhon juga menyebutkan langkah AS dalam peralihan energi, di mana Negeri Paman Sam itu tengah membuat regulasi yang menyebutkan pada 2035 hanya kendaraan listrik yang boleh beroperasi. (NIA)

SHARE