Malaysia Temukan 2 Kasus Covid-19 Varian Terbaru yang Lebih Menular
Pemerintah Malaysia mengumumkan telah menemukan dua kasus baru varian covid-19 yang lebih menular dibandingkan Omicron.
IDXChannel - Pemerintah Malaysia mengumumkan telah menemukan dua kasus baru varian covid-19 yang lebih menular dibandingkan Omicron.
Menteri Kesehatan Khairy Jamaluddin mengatakan ada dua kasus dengan BA.5 dan satu kasus dengan subvarian BA.2.12.1.
Menurut Khairy bahwa subvarian dikategorikan oleh WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) sebagai garis keturunan yang dipantau di bawah varian Omicron Covid-19 "Sejauh ini, faktor risikonya tetap sama," kata Khairy dilansir CNA, Sabtu (11/6/2022)
Sejauh ini, Malaysia melaporkan 1.887 kasus baru COVID-19 pada Kamis. Kendati varian baru itu, Khairy menjelaskan langkah Malaysia meningkatkan vaksinasi, dengan ilmu perilaku dalam kampanye vaksin Covid-19
Dia mengatakan perlu adanya pendekatan dengan bahasa daerah atau akses tertentu disesuaikan dengan masyarakat. Juga pesan yang disampaikan sesederhana mungkin untuk menarik minat untuk vaksin Covid-19.
"Buat (vaksinasi) mudah bagi mereka (Malaysia), buat itu bisa dimengerti, terjemahkan ke dalam dialek sebanyak mungkin. Buat petugas kesehatan publik pergi ke komunitas yang terpinggirkan jauh di pedalaman untuk membawa vaksin kepada mereka,” jelasnya
Perlu diketahui, menurut Pencegahan Penyakit AS mengatakan pada bulan April bahwa varian BA.2 dan subvarian BA.2.12.1 diperkirakan membentuk lebih dari 90 persen varian Covid-19 di Amerika Serikat.
Di mana varian BA.5 pertama kali diidentifikasi di Afrika Selatan, di mana ia juga dominan. Ini sering dikaitkan dengan varian BA.4 karena kesamaan genetik. (RRD)