ECONOMICS

Masih Marak PHK, Jadi PR Prabowo di Sektor Buruh dan Ketenagakerjaan

Muhammad Farhan 18/10/2024 16:00 WIB

Situasi tersebut, semakin diperburuk dengan kondisi ekonomi global yang tidak stabil pasca pandemi Covid-19.

Masih Marak PHK, Jadi PR Prabowo di Sektor Buruh dan Ketenagakerjaan. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Pengamat Ketenagakerjaan Universitas Gadjah Mada (UGM) Tadjudin Nur Effendi mengungkapkan pekerjaan rumah (PR) Presiden Terpilih Prabowo Subianto di sektor buruh dan ketenagakerjaan.

"Situasi sektor buruh dan ketenagakerjaan kita sekarang, itu ruwet karena PHK naik terus mendekati angka 100 ribu orang. Ini disebabkan perubahan ekonomi global yang tidak menentu terutama pasca Covid-19," kata Tadjudin saat dihubungi, Jumat (18/10/2024).

Situasi tersebut, semakin diperburuk dengan kondisi ekonomi global yang tidak stabil pasca pandemi Covid-19. Belum lagi situasi geopolitik di Rusia-Ukraina dan Timur Tengah.

Tadjudin mengatakan imbas PHK ini juga mengarah pada turunnya kelas menengah di Indonesia. Kondisi penurunan daya beli kelas menengah bisa menandakan tingginya angka pengangguran di sektor buruh dan ketenagakerjaan.

"Kondisi ini semakin diperparah dengan turunnya investasi di Indonesia. Para investor enggan menanamkan modalnya karena melihat situasi ekonomi dan politik negara kita belum stabil," kata Tadjudin.

Tadjudin mengatakan meningkatkan iklim dan realisasi invetasi menjadi solusi cepat pemerintahan, terutama di saat Prabowo Subianto dilantik pada 20 Oktober mendatang.

"Kalau memang pemerintah yang akan datang memang ingin meningkatkan peluang kerja, ya tidak ada jalan selain (memperbanyak) investor. Tapi kalau investor tidak diciptakan iklim investasi yang baik, bagaimana mengurangi PHK massal kita ini?" tutur Tadjudin.

(NIA DEVIYANA)

SHARE