Masuk Indonesia, BAIC Bangun Pabrik di Purwakarta Senilai Rp1 Triliun
Perusahaan otomotif asal China, Beijing Automotive Group (BAIC) menanamkan modal Rp1 triliun untuk membangun pabrik di Purwakarta, Jawa Barat.
IDXChannel - Perusahaan otomotif asal China, Beijing Automotive Group (BAIC) menanamkan modal Rp1 triliun untuk membangun pabrik di Purwakarta, Jawa Barat. BAIC membangun lini produksi di area pabrik PT Handal Indonesia Motor (HIM) yang memproduksi mobil Hyundai.
Pabrikan BUMN China itu masuk ke Indonesia pada April 2024 lewat PT JHL International Otomotif (JIO). Anak usaha JIO, PT JIO Distribusi Indonesia (JDI) juga ditunjuk menjadi distributor tunggal mobil BAIC di Tanah Air.
Chief Operating Officer PT JDI Dhani M. Yahya mengatakan, pabrik BAIC seluas 40 hektare itu ditargetkan bisa beroperasi pada kuartal I-2025. Perusahaan membidik target produksi mobil 12 ribu unit per tahun dalam lima tahun sejak pabrik beroperasi.
"Bertempat di fasilitas baru PT HIM yang berlokasi di Purwakarta, BAIC Indonesia akan menempati satu line produksi yang ditargetkan sanggup memproduksi 1.680 unit BAIC BJ40 Plus di tahun 2025," ujarnya, Selasa (23/7/2024).
"Diikuti dengan produksi BJ30 & X55 II pada tahun kedua dan ketiga, dilanjutkan dengan produksi Battery Electric Vehicle (BEV) di tahun berikutnya," kata Dhani.
Untuk tahap awal produksi, kata Dhani, pabrik BAIC Indonesia baru menerapkan sistem perakitan semi knocked down (SKD). Nantinya, pabrik akan menerima kendaraan setengah jadi dari pabrik BAIC di China, untuk kemudian dilakukan perakitan komponen hingga proses akhir berupa kendaraan utuh.
Dhani menegaskan, BAIC Indonesia akan memproduksi mobil secara bertahap dan akan menuju full completely knock down (CKD) dengan mengikuti aturan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di Indonesia.
"Tidak hanya untuk pasar Indonesia, PT JIO bahkan berencana untuk melakukan ekspansi penjualan secara ekspor ke pasar otomotif ASEAN," katanya.
BAIC memiliki sejarah panjang di industri otomotif China. Berdiri sejak 1958, perusahaan itu merupakan salah satu dari lima produsen otomotif terbesar di Negeri Tirai Bambu. BAIC juga memiliki produksi otomotif gabungan dengan merek mobil Jerman dan Korea Selatan, seperti Beijing Benz, Fujian Benz, Beijing Hyundai, dan Foton Daimler.
(RFI)