Mau Investasi Tanah di Mandalika NTB? Siapkan Modal Mulai Rp100 Jutaan

Bagi yang mau invetasi tanah di KEK Mandalika, Lombok Tengah, NTB, berikut kisaran harga lahannya.

IDXChannel -Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat merupakan kawasan menggiurkan bagi investor. Tidak terkecuali mereka yang bergerak di bidang developer. Untuk harganya pun relatif terjangkau, yakni mulai Rp100 jutaan per are/100 meter persegi. 

Tidak sedikit investor yang mulai berburu lauan di sekitar kawasan Mandalika. Terlebih, saat ini kawasan itu sebagai lokasi sirkuit Moto GP. Bahkan, dalam waktu dekat akan berlangsung Word Superbike yang dijadwalkan pada November 2021.

Untuk itu, siapa pun perlu tahu berapa kisaran harga tanah di seputar kawasan Mandalika. Dari hasil penelusuran media ini diketahui harga lahan di seputar kawasan Mandalika masih stabil, seolah tidak terpengaruh dengan pandemi Covid-19.

Iskandar tokoh masyarakat Desa Kuta mengatakan sejumlah investor luar NTB mulai melirik kawasan Kuta Mandalika. Menurutnya, harga tanah di kawasan Kuta Mandalika saat ini mencapai Rp 100 juta hingga Rp 1 Miliar per are/ 100 meter persegi.

“Harga lahan di Kuta ini fluktuatif tapi cenderung stabil. Bisa mencapai angka Rp 1 miliar per are,” kata Iskandar kepada wartawan di Lombok Tengah Senin (13/9).

Dikatakan, harga tersebut bisa lebih tinggi tergantung lokasi. Salah satunya yang jaraknya lebih dekat dengan sirkuit Moto GP. Dia menyontohkan di kawasan Dusun Rangkap yang berjarak lebih kurang 400 meter dari Sirkuit Mandalika.

Harga lahan di kawasan itu berkisar Rp.100 juta hingga Rp150 juta per are. Kawasan itu kini sudah mulai dibangun sejumlah vila yang berpotensi menjadi kawasan elit.

Sementara harga tanah di daerah perbukitan juga mulai naik tergantung kondisinya. “Kalau tanahnya di puncak bukit datar dan pemandangannya bagus ya pasti mahal. Bisa mencapai harga Rp 150 juta per are,” ujarnya.

Kondisi itu karuan dimanfaatkan warga lokal. Tidak terkecuali pengusaha properti di luar KEK Mandalika. Abah Saleh pengusaha properti di Mataram mengatakan sedang menjual tanah berikut hotel seluas 38 are seharga Rp 350 juta per are.

Harga segitu menurutnya wajar lantaran lokasinya cukup dekat dengan sirkuit Mandalika. Juga termasuk di dalam kawasan wisata Pantai Kuta Lombok. “Harga segitu wajar mengingat lokasinya strategis,” ungkapnya.

Dari pantauan media ini, sejumlah lokasi juga mulai digarap. Bahkan, terdapat salah satu kawasan perbukitan yang akan dijadikan hunian eksklusif. 

(IND)