Mendag Pamer Transaksi TEI Capai Rp18,45 Triliun
Trade Expo Indonesia (TEI) ke-37 berhasil mencetak transaksi sebesar USD 1,19 miliar atau setara dengan Rp18,45 triliun pada hari pertama.
IDXChannel - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan, Trade Expo Indonesia (TEI) ke-37 berhasil mencetak transaksi sebesar USD 1,19 miliar atau setara dengan Rp18,45 triliun pada hari pertama. Hal itu ditandai dengan 100 kesepakatan dagang yang ditandatangani secara serentak oleh buyers dari 14 negara.
“Saya yakin kepercayaan dan antusiasme para mitra dagang dari luar negeri terhadap para pelaku usaha Indonesia merefleksikan besarnya kepercayaan mereka terhadap momentum ‘Strengthening Global Trade For Global Recovery’ yang diusung Indonesia dalam TEI ke-37,” kata Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat menyaksikan penandatanganan yang digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, Banten, Rabu (19/10/2022).
Penandatanganan 100 kesepakatan dagang tersebut terdiri atas 99 nota kesepahaman (MoU) dan satu letter of intent (LoI). Sementara itu, nilai kesepakatan dagang sebesar USD 1,19 miliar terdiri atas kontrak dagang pelaku usaha Indonesia dengan pembeli Jepang USD 411,25 juta, Malaysia USD 175,89 juta, Mesir USD 150 juta, Belanda USD 120,11 juta, Arab Saudi USD 112,99 juta, Italia USD 82,95 juta, Inggris USD 62 juta, Amerika Serikat USD 42 juta, Australia USD 11,65 juta, Brasil USD 10 juta, Spanyol USD 10,10 juta, Jerman USD 3 juta, Bangladesh USD 2 juta, dan Filipina USD 43 ribu.
Komoditas yang termasuk dalam kontrak dagang meliputi makanan dan minuman, produk perikanan, produk kertas, cangkang kelapa sawit, makanan olahan, obat-obatan, sayuran, briket, gula aren, kopi, furnitur, produk kecantikan, rempah-rempah, produk kayu, dan ban kendaraan bermotor.
Selain itu, terdapat pula kontrak investasi untuk proyek pasokan daya dari darat untuk memenuhi kebutuhan listrik kapal sandar. Zulkifli Hasan juga menyampaikan apresiasinya kepada para perwakilan perdagangan Indonesia, yaitu Atase Perdagangan dan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) di negara- negara akreditasi.
“Perwakilan perdagangan Indonesia di luar negeri berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja memperluas produk-produk Indonesia di pasar-pasar negara mitra sehingga dapat meningkatkan ekspor nonmigas Indonesia,” tandas Zulkifli Hasan.
(SLF)