ECONOMICS

Menengok Lebih Dekat Kesiapan Stasiun Halim Jelang Uji Coba Kereta Cepat 

Ikhsan Permana SP/MPI 12/08/2023 14:53 WIB

Intip kesiapan Stasiun Halim, Jakarta menjelang uji coba kereta cepat Jakarta-Bandung pada September 2023.

Menengok Lebih Dekat Kesiapan Stasiun Halim Jelang Uji Coba Kereta Cepat (Foto Ikhsan MPI)

IDXChannel - Uji coba gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung memang diundur dari sebelumnya direncanakan 18 Agustus 2023 menjadi September 2023. Seiring dengan hal itu, pembangunan stasiun kereta cepat terus dikebut oleh PT KCIC.

Salah satunya adalah Stasiun Halim yang akan menjadi stasiun utama. Direktur Utama PT KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan, progres pembangunan Stasiun Halim secara keseluruhan sudah mencapai 98%.

Menurutnya, saat ini hanya tinggal proses perapihan.

Stasiun Kereta Cepat Halim (Foto Ist)

"Saat ini, proses Stasiun Halim mungkin di angka 97 sampai 98% sudah mencapai tahap final perapihan," ungkap Dwiyana saat ditemui wartawan di Stasiun KCIC Halim, Jakarta Timur, Sabtu (12/8/2023).

Stasiun Halim akan memiliki konektivitas dengan jalan raya melalui akses dari Jl. DI Panjaitan, Exit Tol km 1+850 Tol Jakarta - Cikampek, LRT Jabodebek hingga nantinya BRT TransJakarta, BRT JR Connexion, Shuttle dari bandara halim, Microtrans, dan taksi konvesional maupun online. 

"Jadi saat ini, kami sedang menyelesaikan semuanya, merapikan semuanya, termasuk juga akses akses integrasi dengan TransJakarta, taksi, ojek online. Kita sudah selesaikan finalisasi kerja sama, sehingga nanti kita harapkan bisa tercapai konektivitas dan integrasi antar moda yang maksimal di stasiun," kata Dwiyana.

Stasiun Halim, Stasiun Utama Kereta Cepat (Foto Ikhsan)

Penyediaan akses Terusan Jalan DI Pandjaitan merupakan kolaborasi antara KCIC dengan Pemprov DKI Jakarta. Selain itu, KCIC juga berkolaborasi dengan Jasa Marga untuk menyediakan Exit Tol km 1+850 agar masyarakat bisa mengakses langsung Stasiun Halim dari tol Jakarta – Cikampek. Kedua akses jalan ini akan siap dioperasikan pada Agustus 2023. 

"Kehadiran integrasi antarmoda ini diperlukan untuk memudahkan masyarakat. Dengan akses yang mudah dan moda transportasi yang beragam, diharapkan masyarakat tidak kesulitan untuk menuju stasiun KA Cepat Halim yang nantinya akan dilengkapi dengan berbagai pusat aktifitas seperti perkantoran, hotel, retail dan lainnya," jelas Dwiyana. 

(FAY)

SHARE