Menkes Perkuat Jaringan Lab WGS yang Dapat Identifikasi Varian Baru Covid-19
Menkes Budi Gunadi Sadikin menuturkan, pihaknya akan memperkuat jaringan lab whole genome sequencing (WGS) agar bisa melakukan dengan cepat identifikasilnya.
IDXChannel - Pemerintah terus berupaya untuk memantau perkembangan virus Covid-19 di tanah air. Dimana diketahui varian Alpha, Beta, Gamma, sudah beredar di dunia dan diharapkan agar tidak masuk ke Indonesia.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menuturkan, pihaknya akan memperkuat jaringan lab whole genome sequencing (WGS) agar bisa melakukan dengan cepat indentifikasi varian baru tersebut.
"Sudah ada 21 jaringan lab di Indonesia," ujar Menkes saat konferensi pers Update Penanganan Pandemi COVID-19 secara virtual, Senin (13/9/21).
Lebih lanjut, 21 jaringan lab tersebut diklaim bisa melakukan testing yang bersifat canggih dan keterkinian. Menurut Budi setiap bulannya sudah mampu 1866 genome sequencing.
Menkes menambahkan, sehingga total yang sudah dilakukan sejak Januari hingga Agustus 2021, yaitu 6161 genome sequencing, dibandingkan tahun lalu.
"Satu tahun Kita hanya 304 genome sequencing," katanya.
Kemudian sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam rapat terbatas (ratas) yang dilakukan Senin, 13 September 2021 agar proses vaksinasi di lapangan segera dipercepat.
"Hal yang kedua yang ingin kami sampaikan, atas saran bapak presiden pemerintah diminta untuk mempercepat vaksinasi," terang Menkes.
Ia menambahkan, virus SARS-CoV-2 ini sangat mudah bermutasi. Sejak muncul Desember 2019 hingga sekarang, banyak mutan atau muncul varian baru.
"Termasuk varian Alpha, Beta, Gamma, dan yang terakhir Delta yang menyebabkan kasus Sanga tinggi di India dan Indonesia pada bulan Juli 2021" pungkasnya. (NDA)