Menperin: Industri Manufaktur Tumbuh 6,91 Persen di Triwulan II-2021
Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita, menyebut Industri Manufaktur (IM) mengalami pertumbuhan 6,91 persen.
IDXChannel - Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita, menyebut Industri Manufaktur (IM) mengalami pertumbuhan 6,91 persen pada Triwulan II tahun 2021 meski Indonesia masih berada di tengah pandemi.
"Tentunya pada 2020 Covid-19 masuk ke Indonesia tentunya kita mendapat tekanan yang luar biasa, sehingga pertumbuhan ekonomi dan industri tertekan, tapi alhamdulillah pada 2021 kita sudah mulai reborn, triwulan II pertumbuhan dari industi manufaktur bisa mencapai 6,91 persen," ujar Menperin pada konferensi pers pada, Kamis (5/8/2021).
Menperin menyebut setidaknya ada lima sektor atau sub yang memiliki pertumbuhan yang paling besar, seperti industri alat angkutan bertumbuh 45,70 persen, industri logam dasar 18,3 persen.
Kemudian industri mesin dan perlengkapan 16,35 persen, industri karet, barang karet, dan plastik 11,72 persen, serta industri kimia, farmasi dan obat tradisional bertumbuh 9,15 persen.
Agus Gumiwang menyebut pertumban ekonomi Nasional pada 2 semester tahun lalu mengalami penurunan hingga minus 2,85 hingga semester II tahun 2020. Namun seiring perkembangannya pertumbuhan sektor industri manufaktur membuat kenaikan pada semester I 2021 ini.
"Kalau kita lihat pertumbuhan ekonomi nasional yang tadi saya sampaikan, pada semester I 2020 minus 1,26, semester II Tahun lalu minus 2,85, kemudian pada semester I tahun Ini pertumbuhannya 3,10, ini sudah mulai membaik," lanjut Menperin.
"Kita bisa lihat ini berdasarkan data BPS bahwa sumber pertumbuhan ekonomi Indonesia tersebesar dicatat oleh sektor manufaktur sebesar 1,35 persen," pungkasnya. (TYO)