Mensos Targetkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Diterapkan di 2025, Bansos Jadi Tepat Sasaran
Mensos menegaskan data tunggal sosial ekonomi rencananya mulai digunakan pada 2025. Data tersebut bakal menjadi kunci penyaluran bansos tepat sasaran.
IDXChannel - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menegaskan data tunggal sosial ekonomi rencananya mulai digunakan pada 2025. Data tersebut bakal menjadi kunci penyaluran bantuan sosial (bansos) tepat sasaran.
“Ya tahun depan pasti digunakan, tetapi sekarang ini sedang tahap finalisasi,” tegas Gus Ipul di Kantor Kemensos, Jakarta, Selasa (31/12/2024).
Gus Ipul juga telah berkomunikasi dengan Badan Pusat Statistik (BPS) pada pekan lalu untuk memastikan data tunggal sosial ekonomi akan memiliki standar ukur yang lebih jelas dari data-data yang ada sebelumnya.
“Minggu yang lalu, Kepala BPS beserta jajaran sudah melakukan komunikasi ke sini, menyampaikan laporannya tentang hal-hal yang mungkin bisa ditindaklanjuti oleh Kementerian Sosial setelah nanti data itu selesai,” ujar Gus Ipul.
Lebih lanjut, Gus Ipul memperkirakan data tunggal sudah selesai pada akhir tahun ini sehingga secara keseluruhan bisa digunakan pada Januari 2025. Dengan begitu, penyaluran bantuan sosial akan lebih tepat sasaran lagi kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Dalam perkiraan untuk akhir tahun ini datanya sudah selesai, artinya secara keseluruhan sudah bisa dikatakan, bisa dikonsolidasikan, direkonsiliasi. Tetapi untuk perangkingan itu Insya Allah pada bulan Januari tahun depan. Itu perkiraannya seperti itu. Tapi sekarang sudah memasuki tahap akhir,” tuturnya.
Meski begitu, dia masih menunggu Instruksi Presiden (Inpres) yang diterbtikan Presiden Prabowo Subianto sebagai landasan hukum penerapan data tunggal dalam rangka penyaluran program sosial, salah satunya bansos.
“Kira-kira begitu dan setelah itu tentu akan ditetapkan melalui Inpres. Nah, kemudian akan jadi pedoman kita bersama,” kata dia.
(Febrina Ratna)