Mentan Minta Anggaran Kementan Ditambah Rp51,63 Triliun di 2025
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meminta tambahan anggaran sebesar Rp26,64 untuk mendukung berbagai program dan target untuk tahun anggaran 2025.
IDXChannel - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meminta tambahan anggaran sebesar Rp26,64 untuk mendukung berbagai program dan target untuk tahun anggaran 2025. Dengan adanya permintaan tersebut, pengajuan anggaran Kementan di 2025 naik menjadi Rp34,7 triliun.
Ia menyampaikan, Pagu Indikatif Kementerian Pertanian TA 2025 sebesar Rp8,06 triliun, yang terdiri dari Rp6,09 triliun serta Rp2,0 triliun merupakan Non-Rupiah Murni (Non-RM) masih sangat terbatas.
Dengan adanya keterbatasan tersebut, ia pun meminta agar Kementeriannya diberikan tambahan anggaran sebesar Rp26,64 triliun, sehingga total anggaran Kementerian Pertanian setelah ditambah pagu indikatif Rp8,07 triliun menjadi Rp34,7 triliun.
"Pagu Indikatif pada tahun 2025 relatif masih terbatas, Kementerian Pertanian mengusulkan tambahan anggaran sebesar Rp26,64 Triliun, sehingga total anggaran Kementerian Pertanian setelah ditambah pagu indikatif menjadi Rp 34,7 triliun dan diharapkan bisa kembali seperti yang pernah dialokasikan pada tahun 2015," katanya, Kamis (20/6/2024).
Selain itu, Amran juga mengusulkan adanya tambahan anggaran untuk mendukung Asta Cita Presiden terpilih, yaitu khususnya untuk cetak sawah 1 juta ha sebesar Rp25 triliun. Dengan demikian total tambahan anggaran pagu anggaran Kementerian Pertanian diharapkan nanti menjadi Rp59,7 triliun.
Amran mengaku, saat ini pembangunan pertanian menghadapi tantangan yang semakin kompleks, khususnya akibat dampak perubahan iklim ekstrem El Nino, konflik geopolitik Rusia-Ukraina, Israel-Palestina, dan perang dagang Amerika-China.
Ia menilai dengan sederet masalah ini menyebabkan adanya restriksi ekspor dari negara-negara produsen pangan, meningkatnya biaya produksi dan harga pangan, serta dampak dinamika ekonomi global yang berpotensi menimbulkan krisis pangan.
(SLF)