ECONOMICS

Menteri Basuki Target Perbaikan Jembatan Malang-Lumajang Kelar Empat Bulan

Avirista M/Kontributor 10/07/2023 21:37 WIB

Kementerian PUPR menargetkan perbaikan jembatan yang menghubungkan Kabupaten Malang dan Lumajang bisa selesai empat bulan. 

Menteri Basuki Target Perbaikan Jembatan Malang-Lumajang Kelar Empat Bulan (Foto Avirista MPI)

IDXChannel - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan perbaikan jembatan yang menghubungkan Kabupaten Malang dan Lumajang bisa selesai empat bulan. 

Jembatan Glidik II yang menghubungkan antara Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang dan Kecamatan Pronojiwo, Lumajang putus akibat terjangan banjir lahar dingin Gunung Semeru.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan, jembatan kerangkan untuk perbaikan Jembatan Glidik II telah dikirim ke lokasi. Nantinya proses pembangunan jembatan akan menjadi dua arah, yakni dari arah Lumajang dan Malang.

"Jembatan akan dibangun dua arah dari arah Lumajang dan dari arah Malang, sehingga mudah-mudahan lebih cepat, targetnya 4 bulan," ujar Basuki usai meninjau sejumlah infrastruktur yang rusak dampak bencana longsor dan lahar dingin semeru, di Kabupaten Lumajang, Senin (10/7/2023).

Menteri kelahiran Surakarta ini juga memastikan pembangunan jembatan antara Kabupaten Malang dan Lumajang yang putus konstruksinya akan lebih kuat. Pasalnya, pondasi jembatan di Jalan Raya Malang-Lumajang ini akan ditinggikan dan diperdalam, sehingga diharapkan lebih siap dari terjangan lahar dingin semeru.

"Pondasinya harus ditinggikan, kenapa kemarin hanyut, mungkin karena pondasinya enggak tembus, tetapi nangkring di batu, dari Bintek, Bina Marga mengevaluasi kontruksi yang lebih kuat," ujar Basuki.

Dia mengaku, bersama Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati telah meninjau sejumlah titik di antaranya Bronjong Tanggul Sungai Lengkong, Gladak Perak dan Jembatan Gantung Kali Regoyo. Nantinya, sejumlah infrastruktur yang rusak itu akan diperbaiki secara kolaborasi oleh pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten. 

"Ada 5 jembatan putus yang harus diperbaiki, kemarin dengan BNPB sudah dikoordinasikan dengan Pemprov dan kabupaten dikerjakan secara kolaborasi antara APBN, APBD I dan APBD II, Kabupaten menangani 2 jembatan kabupaten yang akan dibiayai oleh BNPB, 2 jembatan dikerjakan provinsi, dan kami APBN melaksanakan pembangunan kembali Jembatan Glidik 2 di jalan nasional," pungkas Basuki.

Sebelumnya, hujan deras di kawasan Gunung Semeru membuat banjir lahar dingin dengan intensitas besar menerjang kawasan sekitar pada Jumat (7/7/2023). 

Akibatnya, sejumlah infrastruktur terdampak di antaranya lima jembatan yang putus seperti Jembatan penghubung Desa Kloposawit dengan Tumpeng, Jembatan Kaliregoyo penghubung Desa Jugosari dengan Dusun kebondeli Selatan, Jembatan Penghubung Lumajang-Malang, Jembatan Limpas Penghubung Desa Tumpeng dan Desa Nguter, dan Jembatan Kalibiru Penghubung Desa Sidomulyo dengan Desa Pronojiwo.

Cuaca ekstrem juga mengakibatkan beberapa titik longsor di wilayah Kabupaten Lumajang. Di Dusun Sriti, Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang tanah longsor juga membuat tiga orang satu keluarga tewas terkubur longsor.

(FAY)

SHARE