MMS Group- Bank JTrust (BCIC) Kolab Bangun Hotel di Labuan Bajo
MMS Group Indonesia melalui anak usahanya, MMS Land mengandeng PT Bank JTrust Indonesia Tbk (BCIC), dan dua pihak lain untuk mengembangkan hotel di Labuan Bajo.
IDXChannel - MMS Group Indonesia melalui anak usahanya, MMS Land mengandeng PT Bank JTrust Indonesia Tbk (BCIC), PT Tatamulia Nusantara Indah (TATA), dan IHG Hotels & Resorts (IHG) untuk mengembangkan Crowne Plaza di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Pengembangan proyek tersebut sejalan dengan Labuan Bajo sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Prioritas dan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP).
CEO MMS Land Andre Chandra Biantoro mengatakan, langkah awal pembangunan Crowne Plaza Labuan Bajo dimulai pada Rabu (11/10/2023). Hal ini ditandai dengan partnership agreement signing yang melibatkan BCIC, TATA, dan IHG.
“Prosesi penandatanganan ini merupakan awal yang baik yang mana secara bersama-sama antara MMS Land, J Trust Bank, TATA dan IHG akan membangun serta mengelola hotel dengan baik untuk mendukung visi KSPN/DSPN pemerintah di Labuan Bajo,” kata Andre melalui keterangan tertulis, Selasa (17/10/2023).
Menurutnya, pembangunan Crowne Plaza Labuan Bajo merupakan wujud atas komitmen perusahaan untuk mendukung sektor pariwisata nasional di kawasan tersebut.
Crowne Plaza Labuan Bajo adalah sebuah pengalaman bagi wisatawan. Kebutuhan akomodasi penginapan, bisnis dan pertemuan menjadi satu kesatuan dalam balutan pelayanan bintang lima berstandar internasional.
Keberadaan bisnis properti itu meningkatkan kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo. Sehingga membuat Labuan Bajo menjadi destinasi wisata pilihan di Indonesia.
Direktur Utama J Trust Bank Ritsuo Fukadai menyampaikan bahwa peran serta J Trust Bank pada pembangunan Crowne Plaza Labuan Bajo merupakan komitmen bank untuk mendukung proyek pengembangan pariwisata nasional.
“J Trust Bank meyakini bahwa pembangunan pariwisata memberikan kesempatan untuk tumbuh kembang ekosistem pendukung antara lain seperti pelayanan perjalanan, jasa transportasi, dan pengembangan daerah tujuan wisata yang pada akhirnya memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat Labuan Bajo,” tuturnya.
(RNA)