MNC Kapital Dukung Kolaborasi MNC Asset Management dengan Trust Sekuritas
MNC Kapital Indonesia mendukung kolaborasi yang terjalin antara MNC Asset Management dengan Trust Sekuritas.
IDXChannel - MNC Kapital Indonesia mendukung kolaborasi yang terjalin antara MNC Asset Management dengan Trust Sekuritas. Hal ini merupakan sebuah kerja sama yang akan memberikan dampak positif.
"Hari ini adalah hari yang sangat baik sekali. Karena usaha dari MNC Kaptal Indonesia, MNC Asset Management menandatangani kerja sama dengan Trust Sekuritas melalui platform digital mereka yang bernama Pina," kata Direktur Utama MNC Kapital Indonesia, Yudi Hamka, Rabu (15/5/2024).
Yudi menyebut, dengan kolaborasi yang terjalin antar dua perusahaan, dapat memperkaya ekosistem platform digital Pina milik Trust Sekuritas.
Dia menyampaikan MNC Asset Management dengan produk-produk digitalnya akan bisa memperkaya ekosistem platformtersebut.
"MNC Asset Management dengan produk-produk digitalnya akan bisa memperkaya ekosistem daripada Pina itu sendiri. Tapi yang saya sampaikan juga tadi, sebenernya percepatannya jauh lebih luas dari itu," katanya.
"Ada juga berbagai macam platform yang bisa ikut disinergikan. Artinya kita bisa memperkaya ekosistem partner, dan dengan media kita yang kuat, kita bisa membantu mempromosikan brand partner supaya mereka lebih dikenal masyarakat," tutupnya.
Untuk diketahui, MNC Asset Management dan Trust Sekuritas resmi menandatangani perjanjian kerja sama. Kolaborasi ini dilakukan untuk meningkatkan literasi Keuangan masyarakat Indonesia.
Direktur PT MNC Asset Management, Dimas Aditya Ariadi menyebut bahwa Trust Sekuritas merupakan salah satu penjual reksadana yang memiliki reputasi sangat baik dengan pengalamannya di industri pasar uang.
Selain itu, Trust Sekuritas juga dinilai mampu memberikan literasi keuangan yang baik di industri pasar uang Indonesia dengan platform onlinenya yang bernama Pina.
"MNC Asset Management hari ini bekerja sama dengan Trust Sekuritas. Kenapa Trust Sekuritas? karena memang dari 121 sekuritas yang ada di Indonesia, mereka lah yang usianya lebih dari 40 tahun," kata Dimas.
(NIY)