ECONOMICS

MT Gede Milik PIS Loading Perdana dan Kibarkan Merah Putih di Terminal Internasional Sikka India

Shifa Nurhaliza 03/11/2021 16:03 WIB

Perkembangan bisnis yang luar biasa ditunjukkan PT Pertamina International Shipping (PIS) khususnya di market internasional.

MT Gede Milik PIS Loading Perdana dan Kibarkan Merah Putih di Terminal Internasional Sikka India. (Foto: Pertamina International Shipping)

IDXChannel – Perkembangan bisnis yang luar biasa ditunjukkan PT Pertamina International Shipping (PIS) khususnya di market internasional, hal ini dibuktikan dengan pencapaian Kapal Milik PIS melalui  Kapal MT Gede yang melakukan loading perdana mengangkut 500,000 bbls Gasoline 88 RON di Sikka Ports, Terminal Limited India.

Peristiwa loading perdana Kapal MT Gede milik PIS di Terminal International tersebut menjadikannya sebagai salah satu kapal berbendera Indonesia yang pertama berlabuh di pelabuhan international Sikka, India.

Sekadar diketahui, bahwa pelayaran yang dilakukan oleh MT Gede merupakan bagian dari program Integrated Tonnage Management PIS. Program Integrated Tonnage Management merupakan program kolaborasi antar fungsi di internal PT PIS dalam memaksimalkan utilisasi tonase. Program ini diharapkan dapat meningkatkan cost efficiency dengan ultimate goal nya meningkatkan revenue perusahaan.

Dinakhodai oleh Capt. Asep Supyani, keseluruhan 29 orang awak Kapal MT Gede adalah kru berkewarganegaraan Indonesia. Kapal MT Gede berangkat dari Tuban, Indonesia tanggal 8 Juni 2021. Dilanjutkan transit di Singapura untuk bunker LSFO dan LSMGO pada 11 – 12 Juni 2021. Kapal tiba di Jamnagar Sikka Terminal, India pada 22 Juni 2021 dan kembali tiba di discharging port Tuban, Indonesia pada 6 Juli 2021. Pelayaran Tuban Indonesia – Singapura – India – Tuban Indonesia ditempuh selama 28 – 30 hari.

(Foto: PIS/Infografis)

Capt Asep Supyani, mengungkapkan bahwa pelayaran perdana MT Gede telah dipersiapkan dengan support dari shore base management yaitu ship performance dan aspek pendukung lainnya, seperti spare part, chart, provision, communication system, dan lainnya. Selain itu di tengah kondisi pandemi India yang masih terus berlangsung dan kemunculan varian baru Covid, seluruh kru menerapkan protokol kesehatan ekstra.

“Kami yang ditugaskan di Kapal MT Gede diberikan kepercayaan oleh management dan merupakan suatu amanah yang harus dilaksanakan dengan sebaiknya. Mohon doanya agar kita semua selalu diberikan kesehatan, keselamatan, dan kelancaran dalam operasional kapal” ujarnya.

Keseluruhan kapal yang dioperasikan oleh PIS untuk melayani pelayaran internasional telah memenuhi Ship Inspection Report Programme (SIRE). Kapal MT Gede saat ini tengah menggunakan 2 klasifikasi yaitu Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) dan American Bureau of Shipping (ABS) yang merupakan klasifikasi anggota International Association of Classification Societies (IACS). Penggunaan dua klasifikasi ini adalah bentuk kesiapan kapal-kapal PIS agar dapat melayani customer dan shipment baik domestik maupun internasional.

Sejatinya Kapal MT Gede mengangkut cargo FOB milik CNT, melalui kerja sama yang telah dibangun oleh PIS dan CNT. Nominasi cargo per-shipment yang diangkut sebesar 500,000 bbls dengan jumlah pengangkutan dua kali setiap bulannnya. Ada potensi Kapal MT Gede memaksimalkan kapasitas volume cargo tank sampai dengan 600,000 - 700,000 bbls sesuai kapasitasnya untuk tujuan efisiensi.

Kapal MT Gede merupakan kapal konstruksi JEHI (Jiangsu Eastern Heavy Industry, Co., Ltd.) China, pada tahun 2011 tipe Large Range (LR) Vessel dengan spesifikasi DWT 103,606 MT, LOA 244.5 m, Summer Draft 14.3 m, dan Load Capacity 700,000 bbls. Sebelumnya Kapal MT Gede merupakan armada pengangkut crude oil dari offshore ke kilang Pertamina. Namun setelah docking repair, MT Gede dioperasikan sebagai armada pengangkut oil product untuk rute Indonesia – India (FOB).

“Saya dan segenap kru merasa terhormat telah dipercaya membawa MT Gede dalam pelayaran perdananya memuat Kargo Mogas di India untuk menjamin ketahanan energi nasional. Semoga PIS dan Pertamina secara group selalu menjadi lebih baik dan menjadi kebanggaan pekerja dan bangsa Indonesia” imbuh Capt Asep Supyani.

PIS bersama Nakhoda dan segenap kru MT Gede terus menyalurkan energi dalam mengarungi samudra. Sepanjang tahun 2021 dan hingga saat ini MT Gede telah menyelesaikan shipment sebanyak 4 kali untuk melakukan Loading Port di India, yaitu pada tanggal 21 - 23 Juni 2021, 24 - 26 Juli 2021, 22 - 24 Agustus 2021, dan 26 - 28 September 2021.

Selain kapal kebanggan MT Gede yang berhasil mengibarkan sang merah putih di terminal international, Sikka, India. Transformasi PIS menjadi Subholding Integrated Marine Logistics selaras dengan komitmen Pertamina untuk Go Global. Hal tersebut didukung dengan upaya PIS yang saat ini telah memiliki sekitar 539 kapal milik yang terdiri dari berbagai jenis serta memiliki 11 rute pelayaran internasional antara lain yaitu Afrika, Arab Saudi, UEA, Australia, Singapura, Malaysia, China, US, India, Bangladesh dan Aljazair yang mengangkut BBM, LPG, Gasoline, Diesel, Crude, Avtur dengan rata-rata mengangkut 150/160 juta kilo liter. (SNP)

SHARE