Naik Lagi, Pasien Covid-19 di Jakarta Tambah 537 Kasus
Dinkes turut mengimbau masyarakat agar mewaspadai penularan varian baru Covid-19 dengan kode B.1.1.529 atau Omicron, yang kini juga meningkat di Jakarta
IDXChannel - Berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, jumlah kasus aktif di Jakarta hari ini naik sejumlah 354 kasus.
Sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 2.483 (orang yang masih dirawat/isolasi).
"Perlu digarisbawahi bahwa 1.910 orang dari jumlah kasus aktif adalah pelaku perjalanan luar negeri. Sedangkan, kasus positif baru berdasarkan hasil tes PCR hari ini bertambah 537 orang sehingga total 868.199 kasus, yang mana 435 di antaranya adalah pelaku perjalanan luar negeri," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia dalam keterangan tertulis, Selasa (11/1/2022).
Selain itu, Dwi turut mengimbau masyarakat agar mewaspadai penularan varian baru Covid-19 dengan kode B.1.1.529 atau Omicron, yang kini juga meningkat di Jakarta. Dari 498 orang yang terinfeksi, 82,1% atau sebanyak 409 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 89 lainnya adalah transmisi lokal.
"Sementara itu, upaya 3T terus digalakan, selain vaksinasi Covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas. Data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 13.512 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 13.106 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 537 positif dan 12.569 negatif," jelasnya.
Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 41.754 orang dites, dengan hasil 46 positif dan 41.708 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
Lebih lanjut, Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
"Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 91.542 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 745.602 per sejuta penduduk," katanya.
(SANDY)