ECONOMICS

Neraca Perdagangan Surplus USD5,67 Miliar, Rekor 30 Bulan Beruntun

Advenia Elisabeth/MPI 18/11/2022 08:39 WIB

Kemendag melaporkan neraca perdagangan Oktober 2022 surplus USD5,67 miliar. Surplus ini sudah terjadi 30 bulan beruntun sejak Mei 2020.

Neraca Perdagangan Surplus USD5,67 Miliar, Rekor 30 Bulan Beruntun

IDXChannel - Kementerian Perdagangan (Kemendag) melaporkan neraca perdagangan Oktober 2022 surplus USD5,67 miliar. Surplus ini sudah terjadi 30 bulan beruntun sejak Mei 2020.

“Surplus perdagangan Oktober 2022 disumbang surplus perdagangan nonmigas USD7,66 miliar dan defisit perdagangan migas USD1,99 miliar. Surplus ini menjadi capaian surplus bulanan ke-30 secara berturut-turut sejak Mei 2020,” terang Mendag Zulhas dalam keterangannya, Jumat (18/11/2022).

Mendag melanjutkan, kinerja positif pada Oktober 2022 tersebut didorong oleh surplus dengan beberapa negara mitra dagang. India menjadi penyumbang surplus terbesar dengan nilai surplus USD1,61 miliar, diikuti China dengan surplus sebesar USD1,20 miliar, dan AS dengan nilai surplus USD1,15 miliar.

Sementara itu, jika melihat secara kumulatif, neraca perdagangan Januari–Oktober 2022 pun mencatatkan surplus USD45,52 miliar. Surplus perdagangan Januari–Oktober 2022 ini ditopang surplus nonmigas sebesar USD66,41 miliar serta defisit migas sebesar USD20,89 miliar. 

Zulhas menyebut, surplus perdagangan Januari–Oktober 2022 telah melampaui kinerja perdagangan dua tahun belakangan.

“Surplus perdagangan Januari–Oktober 2022 telah melampaui capaian sepanjang tahun 2021 yang sebesar USD35,42 miliar dan dua kali lipat capaian sepanjang tahun 2020 yang sebesar USD21,62 miliar," ungkapnya. 

Menurut Zulhas, kondisi ini merupakan hal yang menggembirakan bagi Indonesia di tengah perlambatan ekonomi dan ancaman resesi ekonomi global. Ia berharap surplus perdagangan Indonesia tahun ini dapat berkontribusi positif dalam menjaga ketahanan eksternal bidang ekonomi dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia. (RRD)

SHARE