ECONOMICS

Ongkos Produksi Jadi Mahal, Produsen Logam Pusing Hadapi Kenaikan Harga Solar 

Dinar Fitra Maghiszha 05/12/2022 10:47 WIB

Ongkos bahan bakar solar industri mengalami kenaikan 100%, membuat biaya produksi kian mahal.

Ongkos Produksi Jadi Mahal, Produsen Logam Pusing Hadapi Kenaikan Harga Solar. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Produsen logam dasar Indonesia mengakui lonjakan harga solar berdampak secara signifikan terhadap pendapatan perusahaan.

Direktur PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC), Evelyn Zoe mengatakan ongkos bahan bakar solar industri mengalami kenaikan 100%, membuat biaya produksi kian mahal.

"Harga yang melambung tinggi sejak awal tahun telah menggerus kinerja perseroan secara signifikan," kata Evelyn di Jakarta, dikutip Senin (5/12/2022).

Menurutnya, industri bahan baku membutuhkan pasokan BBM yang konsisten. Ketidakpastian harga yang cenderung mahal membuat perseroan 'gigit jari' ihwal beban produksi.

Evelyn mencermati pengaruh juga datang dari penurunan harga komoditas di tingkat global. Saat harga logam dasar tak menentu, hilirisasi melalui smelter dinilai dapat memacu nilai tambah penjualan perusahaan di masa depan.

"Tahun ini banyak variabel di luar kendali, seperti kenaikan harga energi, (isu) resesi, laju inflasi dan penyusutan ekonomi global. Saat ini kita fokus untuk meningkatkan pendapatan dan efisiensi kinerja," pungkasnya. (NIA)

SHARE