ECONOMICS

Otak-atik Reshuffle Kabinet, Bahlil Jadi Menteri Investasi, Bambang Diprediksi Terdepak

Yulistyo Pratomo 14/04/2021 17:09 WIB

Persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) atas usulan untuk membentuk Kementerian Investasi berdampak panjang terhadap Kabinet Indonesia Maju.

Otak-atik Reshuffle Kabinet, Bahlil Jadi Menteri Investasi, Bambang Diprediksi Terdepak. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) atas usulan untuk membentuk Kementerian Investasi berdampak panjang terhadap Kabinet Indonesia Maju. Selain itu, DPR juga sepakat untuk melebur Kementerian Pendidikan Kebudayaan dengan Kementerian Riset, Teknologi dan Perguruan Tinggi.

Alhasil, kabar reshuffle pun kembali berhembus kencang. Apalagi, "orang dalam" Istana Kepresidenan mengungkap akan ada beberapa perubahan jabatan menteri di era kedua kepeminpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ada beredar sejumlah nama menteri yang dikabarkan akan dicopot Jokowi dari jabatannya. Hal ini terjadi setelah penggabungan Kemenristek ke dalam Kemendikbud dan pembentukan Kementerian Investasi.

Berdasarkan sumber Okezone, ada tiga menteri yang akan dirombak. Nama pertama adalah Bahlil Lahadalia yang akan menjadi Menteri Investasi. Sementara, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang dipimpinnya akan dilebur menjadi Kementerian Investasi.

Kemudian, Menristek-Dikti tetap dijabat Nadiem Makarim yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Sedangkan Bambang Brodjonegoro dicukupkan tugasnya alias tak menjabat lagi sebagai "pembantu" Jokowi.

Kabar adanya reshuffle kabinet Jokowi dibenarkan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin. Menurutnya, ada tiga posisi yang akan di-reshuffle oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang rencananya akan dilakukan pekan ini.

"Iya, iya, betul," kata Ngabalin saat dikonfirmasi MNC Portal, Selasa 13 April 2021.

Kendati demikian, ia enggan membeberkan nama-nama yang didepak Jokowi dari kursi kementerian. (TYO)

SHARE