Pasca Libur Panjang, Volume Kendaraan Naik 22,39 Persen di Tol Bakauheni Selatan
Volume kendaraan melalui pintu keluar Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan naik pasca libur Israj Miraj dan Nyepi.
IDXChannel - PT Hutama Karya (Persero) mencatat lalu lintas harian rata-rata (LHR) kendaraan melalui pintu keluar Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan, Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar mengalami lonjakan hingga 22,39%. Jumlah itu terjadi saat arus balik Isra Mi’raj dan Hari Raya Nyepi 2022 atau tepatnya pada akhir pekan kemarin.
Di mana, pada Minggu (6/3/2022) rata-rata kendaraan yang keluar dari GT Bakauheni Selatan mencapai 6.097 kendaraan, padahal normal rata-rata trafik kendaraan yang keluar melalui GT Bakauheni Selatan hanya sebanyak 4.982 kendaraan.
Sementara itu, lalu lintas harian rata-rata kendaraan yang melalui Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan di Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar dari Jawa ke Sumatera selama libur Isra Mi’raj dan Hari Raya Nyepi 2022 meningkat hingga 18,93%.
Executive Vice President (EVP) Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol (OPT) Hutama Karya, Dwi Aryono Bayuaji mengatakan dalam kondisi normal rata-rata kendaraan yang melalui GT Bakauheni Selatan sekitar 5.058 kendaraan. Sedangkan pada libur nyepi meningkat hingga 6.015 kendaraan.
"Gerbang Tol Bakauheni Selatan di Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar merupakan pintu masuk awal dari Pulau Jawa ke Sumatera," ujar Dwi, Rabu (9/3/2022).
Dwi msncatat lonjakan trafik tersebut masih lebih rendah dibandingkan dengan libur panjang peringatan Isra Mi’raj. Lonjakan kendaraan yang melintas dari Jawa menuju Sumatera via Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) pada saat perayaan Isra Mi’raj jauh lebih signifikan yakni sebanyak 6.425 kendaraan yang masuk via GT Bakauheni Selatan, Sabtu (26/2/2022).
Angka itu melonjak hingga 27.84% dari LHR normal. Sedangkan untuk arus balik dari JTTS menuju Pulau Jawa yang keluar lewat exit GT Bakauheni Selatan pada Senin (28/2/2022), meningkat hingga 39,33% dari rata-rata trafik normal atau sebanyak 5.904 dari biasanya 4.238 kendaraan.
Saat ini Hutama karya telah menerapkan sistem tilang elektronik pada Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar sehingga pengguna jalan dihimbau untuk dapat lebih menaati lagi tata tertib yang berlaku di jalan tol.
Dengan adanya tilang ETLE ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran pengguna jalan akan tata tertib yang berlaku di jalan tol, dikarenakan dengan sistem tersebut, apabila pengguna jalan terdeteksi oleh kamera ETLE melanggar lalu lintas akan secara otomatis tertilang dan dokumen tilangnya akan langsung dikirimkan ke alamat pengguna jalan.
"Sejak diterapkan, sudah ada beberapa kendaraan yang terkena tilang etle ETLE. Namun untuk detailnya, dapat langsung berkoordinasi dengan pihak kepolisian,” ungkap Dwi.
(IND)