ECONOMICS

Pelni Angkut 366 Ribu Penumpang Selama Periode 11-29 Desember 2024

Iqbal Dwi Purnama 30/12/2024 02:20 WIB

PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni melaporkan sudah mengangkut sebanyak 366.002 penumpang selama periode 11-29 Desember 2024.

Pelni Angkut 366 Ribu Penumpang Selama Periode 11-29 Desember 2024. (Foto Iqbal Dwi/MPI)

IDXChannel - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni melaporkan sudah mengangkut sebanyak 366.002 penumpang selama periode 11-29 Desember 2024.

Direktur Utama Pelni Tri Andayani menjelaskan, jumlah tersebut mencapai 72,2 persen dari total proyeksi penumpang yang awalnya diperkirakan mencapai 507.057 orang.

"Ruas Batam-Belawan, Belawan-Batam, dan Makassar-Bau Bau masih menjadi ruas terpadat. Sementara pelabuhan untuk keberangkatan terpadat berada di Pelabuhan Makassar, Ambon, dan Batam," ujar Andayani di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (29/12/2024).

Di samping itu, Andayani juga menjelaskan, pergerakan penumpang kapal Pelni tertinggi berada di wilayah tengah Indonesia sebesar 40,3 persen, disusul area timur (35,8 persen) dan terakhir area barat (23,9 persen).

Ditemui di kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (PKP) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan kunjungan ke Pelabuhan Tanjung Priok untuk mengecek kesiapan armada transportasi laut menyambut arus libur Tahun Baru.

AHY dan rombongan secara langsung menyampaikan apresiasi upaya Pelni dalam memastikan kelancaran arus mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru), khususnya di sektor transportasi laut.

"Dari paparan Dirut Pelni tadi begitu jelas, saya bawa bahan ini untuk saya pelajari lebih lanjut karena memang pelayaran, termasuk tadi khususnya untuk menunjang mobilitas masyarakat kita ke berbagai daerah melalui laut ini juga harus terus diperkuat," kata AHY.

"Mudah-mudahan transportasi laut, khususnya Pelni dan Pelindo, semakin maju ke depan di bawah leadership dari Bapak Menteri Perhubungan dan kita semua yang mengawaki infrastruktur dan pembangunan kewilayahan ini bisa sama-sama mengawal modernisasi dan penguatan sektor transportasi laut," ujarnya.

(Dhera Arizona)

SHARE