Pemerintah Kaji Penanganan Polusi Jakarta dengan Prospera
Pemerintah Indonesia tengah mengkaji program Kemitraan Indonesia Australia untuk Perekonomian (Prospera) dalam penanganan polusi udara.
IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah Indonesia tengah mengkaji program Kemitraan Indonesia Australia untuk Perekonomian (Prospera) dalam penanganan polusi udara.
"Kita sedang memfinalkan studi dengan prospera, kita harapkan 10 hari ke depan atau paling lambat dua minggu kita udah dapat detail apa saja yang menjadi penting," kata Luhut di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (1/9/2023).
Di samping itu, pemerintah tengah mempercepat proses peralihan dari kendaraan berbahan bakar fosil ke kendaraan listrik. Saat ini yang sudah dilakukan yakni dengan mengubah persyaratan penerima subsidi.
"Kita percepat proses EV dan kemudian Anda lihat ada pengecekan karbon emisi daripada mobil motor sudah mulai dilakukan," lanjut dia.
Dalam kesempatan tersebut Luhut mengatakan penyebab terbesar adanya polusi udara adalah sektor transportasi.
Luhut mengatakan kendaraan berbahan fosil tersebut mengeluarkan berbagai macam emisi yang menyebabkan udara di wilayah Jakarta dan sekitarnya tercemar.
"Sekarang kita sudah tahu, kendaraan itu transportasi itu penyebab yang parah," pungkasnya. (NIA)