Perkuat Daya Saing di Sektor Logistik, Begini Strategi PTPN I
Penggunaan kemasan anti selip tersebut bakal menyasar produk barang curah hasil produksi Perseroan, seperti gula, pupuk, dan sejenisnya.
IDXChannel - PT Perkebunan Nusantara (PTPN) I terus berupaya memperkuat daya saing demi dapat memaksimalkan kinerja di masa mendatang.
Salah satunya dengan penggunaan produk kemasan berupa karung plastik anti selip (anti slip PP woven bag), yang notabene hasil inovasi salah satu anak usaha Perseroan, yaitu PT Dasaplast Nusantara.
"Tentu (hasil inovasi) ini menjadi capaian yang perlu diapresiasi, sebagai salah satu indikator kesiapan kami dalam menjawab tantangan perubahan, terutama di sektor logistik," ujar Direktur Utama PTPN I, Teddy Yunirman Damas, dalam keterangan resminya, Rabu (1/10/2025).
Penggunaan kemasan anti selip tersebut, menurut Teddy, bakal menyasar produk barang curah hasil produksi Perseroan, seperti gula, pupuk, dan sejenisnya.
Bagi Teddy, keberadaan sebuah kemasan juga bukan semata-mata sekadar wadah bagi komoditas yang bakal dipasarkan, melainkan juga harus dapat representasi nilai dari produk itu sendiri.
"Sehingga, inovasi dari Dasaplast Nusantara ini juga menjadi wujud komitmen kami dalam memperkuat reputasi produk dari hulu hingga hilir, termasuk memastikan pengemasan dan logistik dapat berjalan dengan baik," ujar Teddy.
Sementara, Direktur Dasaplast Nusantara, Afif Fauzi, menjelaskan bahwa produk karung anti selip ini menambahkan aspek keamanan mobilisasi melalui perubahan struktur bahan.
Jika produk sejenis yang selama ini beredar cenderung licin, pihaknya mengubah struktur rajutan karung menjadi lebih besar dan kesat sehingga tidak licin ketika bergesekan dengan media angkut, dengan sesama kemasan, juga dengan tangan dan tubuh para pekerja yang memindahkan produk.
"Sebelum diproduksi massal, kami lakukan uji coba dengan berbagai media. Alhamdulillah, saat ini produk sudah kami lepas kepada para pihak. Dan beberapa buyer industri juga telah memakai produk ini dengan testimoni yang sangat baik," ujar Afif.
Dengan permukaan yang anti selip, menruut Afif, para pengguna juga menumpuk produk dalam jumlah yang lebih tinggi, dengan stabilitas tumpukan yang tetap terjaga dengan baik. Dengan demikian, dapat mengoptimalkan pemanfaatan ruang gudang dan kontainer.
Lebih dari itu, proses logistik akan lebih cepat dengan tumpukan lebih stabil, proses loading dan unloading dapat berjalan lebih cepat dan aman, jelas Afif.
"Kami melihat adanya permintaan yang besar dari sektor pangan, pertanian, dan industri lain yang memerlukan stabilitas maksimal dalam penyimpanan dan distribusi. Jadi, kebutuhan ini dapat kami jawab dengan baik melalui produk kemasan anti selip ini," ujar Afif.
(taufan sukma)