Perkuat Pengawasan, Komoditas Emas Bakal Masuk SIMBARA Mulai 2026

LNSW bakal mengintegrasikan komoditas emas ke dalam Sistem Informasi Mineral dan Batubara (SIMBARA) mulai 2026.

IDXChannel – Lembaga National Single Window (LNSW) bakal mengintegrasikan komoditas emas ke dalam Sistem Informasi Mineral dan Batubara (SIMBARA) mulai 2026. Langkah ini diyakini tidak akan memengaruhi harga emas di pasar domestik.

Ketua LNSW, Oza Olavia mengatakan, penambahan komoditas emas ke SIMBARA bertujuan meningkatkan transparansi dan kepatuhan administrasi. Dia menegaskan, langkah ini tidak berkaitan dengan intervensi harga.

"Jadi penambahan komoditi itu memang biasanya tergantung kesiapan dari unit yang akan melakukan perikatan diintegrasikan. Jadi bukan hanya aturan, integrasinya secara sistem juga probisnya juga harus disampaikan," ujarnya dalam Media Gathering di Jakarta, Kamis (4/12/2025).

Oza menambahkan, harga emas tetap ditentukan dinamika pasar global sehingga tidak dipengaruhi sistem pengawasan dalam negeri.

"Harga emas itu walaupun ada nanti SIMBARA, harga emas juga nggak terpengaruh dengan pasokan kita," katanya.

Dia menjelaskan, integrasi emas ke SIMBARA dilakukan untuk memastikan seluruh rantai produksi hingga ekspor tercatat secara digital dan terhubung antarinstansi. Langkah ini juga bertujuan menjamin pemenuhan seluruh kewajiban fiskal pelaku usaha, mulai dari PNBP, pajak dalam negeri, hingga bea keluar yang akan diberlakukan untuk emas.

Melalui integrasi ini, pemerintah berharap dapat memperkuat pengawasan, meningkatkan penerimaan negara, serta mencegah ketidaksesuaian data yang berpotensi merugikan negara.

"Kalau kena bea keluar, dia bisa kita pastikan terpungut dengan baik," pungkas Oza.

(Rahmat Fiansyah)