Pertamina Uji Coba Skema QR Code untuk Distribusi BBM Subsidi di Sumut
Pertamina memulai uji coba penerapan subsidi tepat secara menyeluruh (Full Cycle) di dua wilayah di Sumatera Utara. Yakni di Kota Sibolga.
IDXChannel - Pertamina memulai uji coba penerapan subsidi tepat secara menyeluruh (Full Cycle) di dua wilayah di Sumatera Utara. Yakni di Kota Sibolga dan Kota Padang Sidimpuan.
Uji coba ini sebagai bagian dari upaya menjalankan penugasan untuk menyalurkan BBM subsidi dengan tepat sasaran bagi konsumen yang berhak.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria, mengatakan Pertamina terus melakukan sosialisasi dan edukasi mengenai implementasi uji coba penerapan Subsidi Tepat secara menyeluruh menggunakan QR Code untuk Pertalite dan Solar di SPBU di wilayah uji coba.
"Di luar wilayah uji coba juga edukasi selalu dilakukan sehingga masyarakat di luar wilayah tetap terinformasi bahwa penerapan uji coba full cycle ini akan bertahap dilakukan ke wilayah lain," ujar Satria, Kamis (16/2/2023).
Diakuinya, belum lama ini, pihaknya melakukan audiensi dan silaturahmi dengan Wali Kota Sibolga, Wali Kota Padangsidimpuan, dan Kapolres Padang Sidempuan. Sosialisasi dan edukasi mengenai implementasi uji coba penerapan Subsidi Tepat ini mendapat tanggapan positif dan pemerintah sangat mendukung Program Subsidi Tepat.
"Sosialisasi pendaftaran kendaraan roda empat untuk mendapatkan BBM Subsidi sudah berjalan sejak Juli tahun lalu. Pendaftaran Program Subsidi Tepat masih terus dibuka, bagi konsumen yang ingin mendaftarkan kendaraannya bisa melalui website subsidi tepat.mypertamina.id, aplikasi MyPertamina atau datang langsung ke SPBU," katanya.
Hal senada juga diungkapkan Wali Kota Padang Sidempuan, Irsan Efendi Nasution. Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Padang Sidempuan untuk mendaftarkan kendaraannya di website subsiditepat.mypertamina.id maupun melalui petugas admin di SPBU.
"Saya imbau agar masyarakat segera melakukan pendaftaran, kalau perlu datang ke SPBU, daftar melalui admin-admin di SPBU," ucap Irsan.
Menurutnya, bagi yang belum menerima QR Code atau belum mendaftar, akan dilayani namun dengan volume 20 liter per hari dan dilakukan pencatatan nomor polisi di mesin EDC SPBU.
"Segera warga Padangsidimpuan daftarkan kendaraan yang dimiliki, agar kita semua nyaman dan BBM Subsidi ini benar-benar bisa kita jaga, tepat sasaran," katanya.
Di samping itu, Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dwi Prasetyo Wibowo, SIK, mengatakan, bahwa pihaknya siap membantu menjaga keamanan, sebagai wujud sinergi dan menjaga kepentingan nasional dalam rangka Implementasi Full Cycle Subsidi Tepat BBM bersubsidi di wilayah Kota Padangsidimpuan.
"Diperlukan prosedur pengamanan yang benar, sedikit saja terjadi kesalahan atau keteledoran dalam pengamanan obyek vital maka akan menjadi sorotan terhadap kinerja tugas pengamanan," jelasnya.
(SLF)