ECONOMICS

Pertamina Ungkap Progres Terbaru Soal Sumur Gulamo di Blok Rokan

Rahmat Fiansyah 29/10/2024 12:05 WIB

PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) tengah mengeksplorasi Sumur Gulamo DET-1 yang merupakan sumur eksplorasi MNK.

PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) tengah mengeksplorasi Sumur Gulamo DET-1 yang merupakan sumur eksplorasi MNK. (Foto: Dok. PHR)

IDXChannel - PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) menunjukkan kemajuan signifikan dalam pengembangan proyek Migas Non Konvensional (MNK) di Wilayah Kerja (WK) Rokan. Salah satu sumur eksplorasi MNK yang menjadi sorotan adalah Sumur Gulamo DET-1.

Executive Vice President (EVP) Upstream Business PHR, Andre Wijanarko, proses perekahan utama (main fracturing) pada lapisan formasi Brownshale telah berhasil dilakukan. Hasil awal dari uji alir hidrokarbon (flowback test) menunjukkan indikasi positif adanya aliran hidrokarbon minyak dan gas.

"Hasil pencapaian pasca main fracturing pada Sumur Gulamo merupakan langkah penting dalam membuktikan potensi MNK di WK Rokan," ujar Andre lewat keterangan resmi, Selasa (29/10/2024).

Dia menambahkan PHR optimistis bahwa dengan hasil yang positif ini, pengembangan MNK di Rokan akan terus berjalan sesuai rencana. “Evaluasi keekonomian proyek masih terus dilakukan. Kami optimis bahwa dengan data yang semakin lengkap, evaluasi keekonomian akan semakin akurat,” ujarnya.

Ke depan, kata Andre, PHR akan melakukan extended flowback test dan analisis data secara lebih mendalam. Selain itu, perusahaan juga berencana melakukan pengeboran sumur appraisal untuk mendapatkan data yang lebih lengkap mengenai potensi hidrokarbon MNK di WK Rokan.

Sementara itu, Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Hudi Suryodipuro menyambut baik progres pencapaian MNK di Gulamo. Hasil fracturing MNK Gulamo di Blok Rokan memiliki potensi besar untuk berkontribusi pada penemuan migas baru untuk mendukung ketahanan nasional dan sejalan dengan rencana long term plan (LTP). 

"Keberhasilan teknologi fracturing yang digunakan dalam proyek MNK Gulamo akan menjadi langkah untuk implementasi di lapangan MNK lainnya,” ujarnya.

Hudi berharap proyek ini mampu meningkatkan produksi minyak dan gas bumi nasional serta memperpanjang usia produktif WK Rokan. Dia memastikan SKK Migas dan PHR terus melakukan berbagai upaya untuk menjaga produksi di WK Rokan dan meningkatkannya di masa yang akan datang mengingat blok ini adalah penyumbang produksi minyak terbesar di Indonesia," katanya.

(Rahmat Fiansyah)

SHARE