ECONOMICS

Perundingan IEU CEPA Putaran 13 Tuntas, Ini Hasilnya

Advenia Elisabeth/MPI 14/02/2023 11:26 WIB

Indonesia dan Uni Eropa (UE) akhirnya menuntaskan Perundingan Putaran ke-13 Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU CEPA).

Perundingan IEU CEPA Putaran 13 Tuntas, Ini Hasilnya (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Indonesia dan Uni Eropa (UE) akhirnya menuntaskan Perundingan Putaran ke-13 Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU CEPA).

Dalam putaran ke-13 kali ini, Indonesia dan UE berhasil mencapai kemajuan signifikan dalam pembahasan teks, terutama dengan penyelesaian Bab Praktik Penyusunan Regulasi/Good Regulatory Practice (GRP) dan bagian Indikasi Geografis dalam Bab Hak Kekayaan Intelektual.  

Direktur Perundingan Bilateral Kementerian Perdagangan RI Johni Martha menyebut, Bab GRP merupakan bab kedua yang berhasil disepakati secara substansi setelah Bab Sanitasi dan Fitosanitasi.

“Putaran ke-13 ini krusial untuk melihat kesiapan kedua pihak untuk membawa perundingan ini ke garis akhir. Selanjutnya, kami akan mengintensifkan koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait. Saya tetap optimistis kita dapat mencapai target yang telah ditetapkan tanpa mengorbankan kualitas dan potensi manfaat perjanjian ini untuk Indonesia,” katanya dalam keterangan resminya, Selasa (14/2/2023).

Johni Martha memimpin perundingan putaran ke-13 sebagai Ketua Kelompok Perunding Indonesia bersama Deputy Head of Unit for the Southeast Asia, Australia, and New Zealand Filip Deraedt sebagai Ketua Kelompok Perunding UE.

Adapun dalam putaran ke-13 membahas 14 isu runding yaitu perdagangan barang, ketentuan asal barang, hambatan teknis perdagangan, perdagangan jasa, pengamanan perdagangan, investasi, pengadaan pemerintah, transparansi dan praktik penyusunan regulasi, penyelesaian sengketa, ketentuan konstitusional, hak kekayaan intelektual, badan usaha milik negara, kerja sama ekonomi dan peningkatan kapasitas, serta usaha kecil dan menengah.

“Penyelenggaraan perundingan putaran ke-13 yang hanya berselang dua bulan dari putaran ke-12 merupakan bukti komitmen Indonesia dan Uni Eropa untuk mempercepat penyelesaian perundingan sesuai instruksi kedua presiden. Kedua presiden berharap, akhir tahun ini perundingan dapat diselesaikan secara substansial,” ujar Johni.

Sebagai informasi, diluncurkan pada 18 Juli 2016, Perundingan I-EU CEPA telah berlangsung sebanyak 13 putaran baik secara langsung maupun virtual. Putaran ke-14 direncanakan pada 8-12 Mei di Brussel, Belgia.

(DES)

SHARE