Perusahaan Putra Tommy Soeharto Siapkan Rp1,2 Triliun untuk Bangun Lapangan Golf Baru
PT Intra GolfLink Resorts (IGR) menyiapkan dana Rp1,2 triliun untuk mengembangkan lapangan golf baru, residensial, hingga ekosistem lifestyle.
IDXChannel - Perusahaan golf milik putra Tommy Soeharto, Darma Mangkuluhur Hutomo, PT Intra GolfLink Resorts (IGR) menyiapkan dana Rp1,2 triliun untuk mengembangkan lapangan golf baru, residensial, hingga ekosistem lifestyle olahraga bola kecil ini.
Komisaris Intra GolfLink Resorts Darma Mangkuluhur Hutomo mengatakan, ekspansi ini dilakukan seiring dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap olahraga golf sejak pandemi Covid-19. Sebab, golf kini bukan hanya diminati kalangan usia senior, tetapi juga oleh para Gen Z dan milenial, serta anak-anak.
"Saat pandemi ada shifting. Karena baru dunia golf ubah dinamika industri golf. Sekarang banyak anak-anak ikut ayahnya bermain golf," ujarnya dalam media gathering di Jakarta, Selasa (6/2/2024).
Momentum ini, kata Darma, yang menjadi landasan perusahaan untuk melanjutkan ekspansi demi meningkatkan kinerja perusahaan ke depan.
Lapangan golf baru ini berdiri di atas lahan seluas 70 Ha. Lokasinya sekitar 9 km dari Palm Hills Golf Club. Dengan mengusung konsep 'Golf and Active Lifestyle Ecosystem', IGR juga akan melakukan ekspansi berupa pengembangan kawasan properti terpadu di sekitar area golf, seperti villa dan fasilitas komersial lainnya.
Darma menjelaskan, lapangan golf baru itu menggantikan Palm Hills Golf Bogor yang sudah beroperasi sejak 1993.
Sementara itu, IGR akan membangun total 13 cluster residensial di atas lahan golf lama tersebut hingga 2027. Total luas lahan di kawasan itu mencapai 94 Ha.
Selain di Sentul, perusahaan juga akan melakukan pengembangan untuk asetnya yang berada di Bali. IGR akan mendirikan boutique luxury hotel baru dan melakukan revitalisasi hotel dan villa yang sudah ada di sekitar New Kuta Golf Bali.
"Kami berkomitmen untuk menjaga dan menumbuhkan ekosistem lifestyle di olahraga golf ini agar bisnis IGR bisa sustain. Kami berani investasi dengan nilai yang besar demi meningkatkan kinerja di masa mendatang," jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Intra GolfLink Resorts Dwi Febri Astuti mengungkapkan, sekira 40 persen dari dana Rp1,2 triliun itu akan dialokasikan untuk membangun lapangan golf baru di Sentul, Bogor.
Kemudian sisanya, kata dia, untuk mendirikan boutique luxury hotel baru dan melakukan revitalisasi hotel dan villa yang sudah ada di sekitar New Kuta Golf Bali. Kegiatan ini akan dilakukan mulai 2024.
"Kami berkomitmen untuk menjaga dan menumbuhkan ekosistem lifestyle di olahraga golf ini agar bisnis IGR bisa sustain," jelas dia.
(YNA)