Perusahaan Tambang Diklaim Turut Berkontribusi Pada Kesejahteraan Masyarakat
Kideco sendiri merupakan salah satu anak usaha perusahaan energi terintegrasi, PT Indika Energy Tbk (INDY).
IDXChannel - Keberadaan sejumlah perusahaan tambang di Kalimantan Timur diklaim telah membawa dampak positif terhadap kelestarian lingkungan di sekitar lokasi tambang.
Tak hanya itu, hadirnya perusahaan tambang juga turut berkontribusi dalam setiap upaya peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar.
Hal tersebut disampaikan oleh Pj Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, dalam sambutannya, saat berkunjung ke area kerja PT Kideco Jaya Agung (Kideco), di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Rabu (9/10/2024).
Sebagai informasi, Kideco sendiri merupakan salah satu anak usaha perusahaan energi terintegrasi, PT Indika Energy Tbk (INDY).
Dalam sambutan tersebut, Akmal mengapresiasi kiprah perusahaan-perusahaan tambang yang telah konsisten memberikan dampak kepada lingkungan dan masyarakat di wilayah Kalimantan Timur.
"Kehadiran Perusahaan Tambang, khususnya Kideco, memberikan dampak positif, dan kesejahteraan masyarakat, termasuk melakukan pengelolaan lingkungan disekitarnya," ujar Akmal.
Dalam kunjungan tersebut, Akmal didampingi oleh perangkat Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida), perangkat Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika), pelajar serta tokoh masyarakat.
Pada kesempatan itu, Akmal juga sempat meninjau area budidaya madu kelulut yang berada dalam kawasan nursery Kideco, meninjau Samurangau Eco Park, yang merupakan kawasan hutan wisata seluas empat puluh lima hektar, serta meninjau acara penanaman pohon.
Samurangau Eco Park, adalah tempat wisata yang mengusung konsep agro edu wisata, yang dibangun pada tahun 2021, dan dibuka untuk umum pada tahun 2022.
Samurangau Eco Park yang terletak di desa Samurangau, Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser, memiliki tiga zona utama yaitu zona sejarah, zona alam, dan zona budaya.
Di dalam zona-zona tersebut pengunjung dapat melihat beberapa objek seperti makam tua, gua karst, ekosistem hutan tropis, fasilitas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), hingga bangunan tradisional khas Kalimantan Timur.
Samurangau Eco Park, area budidaya madu kelulut, reklamasi area tambang, serta program penghijauan lainnya, adalah bentuk dari penerapan kaidah teknik pertambangan yang baik, seeta penerapan dari prinsip ESG (Environment, Social, and Governance)oleh Kideco.
Di lain pihak, dalam sambutannya, Direktur Utama Kideco, Muhammad Kurnia Ariawan, menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus menjaga kelestarian lingkungan, serta mensejahterakan masyarakat.
Menurut Kurnia, Samurangau Eco Park yang kini pengelolaannya sudah diserahkan ke masyarakat, adalah salah satu bentuk komitmen tersebut.
"Samurangau Eco Park dibangun Kideco bersama pemerintah Desa Samurangau yang pengelolaannya diserahkan sepenuhnya ke Masyarakat. Kideco terus memperhatikan aspek kelestarian lingkungan. Berbagai upaya terus kami lakukan, mulai yang berada di dalam area operasional, sampai dengan area sekitar, di luar lokasi kerja kami," ujar Kurnia.
(taufan sukma)