ECONOMICS

Pfizer Akan Rilis Vaksin untuk Anak di Bawah 12 Tahun pada Akhir 2021

Tia Komalasari/IDXChannel 31/08/2021 07:31 WIB

Pfizer memperkirakan vaksin COVID-19  dapat tersedia untuk anak-anak di bawah 12 tahun pada awal musim dingin tahun ini

Pfizer memperkirakan vaksin COVID-19  dapat tersedia untuk anak-anak di bawah 12 tahun pada awal musim dingin tahun ini. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Anggota Dewan Direksi Pfizer, Dr. Scott Gottlieb, memperkirakan bahwa vaksin COVID-19  dapat tersedia untuk anak-anak di bawah 12 tahun pada awal musim dingin tahun ini. Hal tersebut merupakan sebuah perkembangan penting dalam  upaya vaksinasi saat anak-anak kembali ke ruang kelas.

 Dalam sebuah wawancara dengan "Face the Nation," Gottlieb mengatakan Pfizer akan berada dalam posisi untuk mengajukan data dengan FDA (Food and Drugs Administration) AS di beberapa titik bulan depan. Perusahaan tersebut kemudian mengajukan aplikasinya untuk memperluas otorisasi penggunaan darurat untuk vaksinnya pada anak-anak 5 tahun ke atas paling cepat Oktober.

 “Agensi akan berada dalam posisi untuk membuat otorisasi, saya percaya, pada titik tertentu, akhir musim gugur, mungkin awal musim dingin,” kata Gottlieb kepada “Face the Nation seperti dikutip dari CBSnews.com, Selasa (31/8/2021).

“Dan mungkin mereka akan mendasarkan keputusan mereka pada situasi apa  di seluruh negeri, apa urgensinya untuk mendapatkan vaksin untuk anak-anak."ujarnya lagi.

FDA AS pada bulan Mei mengesahkan vaksin dua dosis Pfizer untuk penggunaan darurat bagi anak-anak usia 12 hingga 15 tahun. Perusahaan tersebut telah melakukan uji klinis untuk vaksin COVID-19 bagi anak-anak di atas dua tahun.

 Gottlieb mengatakan data pada anak-anak berusia 2 sampai 5 tahun akan tersedia pada bulan November. Jika FDA mengizinkan vaksin Pfizer pada anak-anak antara usia 5 dan 11 pada bulan November atau awal Desember.

"Itu, sekali lagi  , menempatkan Anda pada kerangka waktu bahwa Anda dapat mulai meluncurkan vaksinasi ini sebelum akhir tahun."

 Mengizinkan anak-anak yang lebih kecil untuk divaksinasi terhadap COVID-19 akan menjadi sangat penting dalam upaya negara untuk memerangi varian Delta yang sangat menular.  (TIA)

SHARE