PLN Salurkan Rp2,5 Miliar Bantu Usaha Mikro Kecil Naik Kelas
PLN telah menyalurkan bantuan senilai Rp2,5 miliar untuk membantu UMK naik kelas melalui program TJSL.
IDXChannel - PT PLN (Persero) terus mendorong kesejahteraan masyarakat dengan membantu Usaha Mikro Kecil (UMK) naik kelas. Melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PLN memberikan bantuan yang dibutuhkan para pegiat UMK untuk dapat mengembangkan bisnisnya.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, PLN mendukung geliat ekonomi di masyarakat tidak hanya dengan menyuplai listrik andal, tapi juga memberikan sarana dan prasarana untuk UMK bisa naik kelas melalui program TJSL.
"Sebagai BUMN, PLN tidak hanya mengutamakan profit, tetapi juga social value," kata dia dalam keterangan resminya, Jakarta, Kamis (27/10/2022).
Menurutnya, dukungan terhadap sektor UMK merupakan bentuk komitmen PLN untuk mencapai Sustainability Development Goals (SDG’s) pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi utamanya dalam pilar pembangunan ekonomi guna mewujudkan pemberdayaan komunitas berkelanjutan.
Darmawan menjelaskan, untuk 2022, PLN telah menyalurkan bantuan TJSL untuk UMK sekitar Rp2,5 miliar. Menurutnya, program ini berjalan baik karena telah banyak membantu para pegiat UMK di berbagai daerah di Indonesia menaikkan produksi dan meluaskan pemasaran produk, sehingga omzetnya naik signifikan.
"Kami peduli dan komit untuk selalu hadir bagi masyarakat serta sejalan dengan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG). Ini juga sebagai pembuktian bahwa PLN tidak hanya andal memasok listrik, tapi juga mendukung masyarakat bisa mandiri secara berkelanjutan," paparnya.
Pegiat UMK asal Bengkulu, Gunadi mengatakan, omzet penjualan Kopi Pamor Katon miliknya naik pesat setelah mendapat bantuan TJSL PLN yang digunakan untuk peningkatan kapasitas produksi dan melakukan sertifikasi.
Hasilnya, laba yang sebelumnya di kisaran Rp230 juta per tahun naik menjadi Rp350 juta per tahun dengan kapasitas produksi yang melonjak lebih dari 3 kali lipat.
Ketua Kelompok Tani Mayang Maurai di Barito Kuala, Kalimantan Selatan, Nor Anisa mengatakan, usaha produksi sereal yang digeluti bersama komunitasnya bisa berkembang dengan dukungan dari PLN. Bantuan Dana TJSL mereka pergunakan untuk meluaskan pemasaran untuk menjangkau kota-kota besar di Jawa.
(FAY)