Prabowo Buka-bukaan Soal Keputusannya Masuk kabinet Jokowi
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memberikan tanggapan terhadap dirinya masuk ke dalam pemerintahan pasca kalah dalam Pemilu Presiden 2019.
IDXChannel - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memberikan tanggapan terhadap dirinya masuk ke dalam pemerintahan pasca kalah dalam Pemilu Presiden 2019. Hal ini ia kemukakan dalam suatu podcsst bersama Deddy Corbuzier di acara youtubenya.
Dalam acara tersebut, Deddy mempertanyakan alasan mengapa Prabowo memilih untuk ikut menjadi bagian pemerintahan Jokowi. Pasalnya Jokowi merupakan lawannya dalam pemilihan Presiden 2019.
"Kalau sama-sama ingin berbakti untuk Indonesia, kok harus melawan? Lebih baik dua-duanya kerja sama untuk mengabdi untuk Merah Putih." kata Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto dilansir dari kanal Youtube Deddy Corbuzier berjudul HABIS SEMUA! PRABOWO PERDANA BICARA, Minggu (13/06/2021)
Dalam kesempatan tersebut Prabowo membeberkan, bahwa alasan tersebut ia dapatkan dari sejarah yang ia pelajari. Adapun sejarah tersebut yaitu tentang tentara dua Panglima kuat Jepang yang hampir perang demi Jepang. Kemudian cerita Abraham Lincoln yang menggaet lawannya demi Amerika Serikat.
"Jadi saya belajar,oh begitulah negara besar." ungkapnya
Prabowo mengakui kekecewaan tentu datang dari pihaknya yang masuk ke pemerintahan. Pun dengan pihak Jokowi yang mengharuskan memasukan Prabowo.
"Kekecewaan pasti ada, Pak Jokowi di lingkungannya tentu tidak setuju ajak saya jadi Menteri Pertahanan, tapi istilahnya kita komitnya untuk mengabdi." ujarnya
Menanggapi publik dan simpatisannya yang bertanya-tanya tentang pilihannya, Prabowo mengatakan harus berani menjelaskan tentang pilihannya. Adapun ia menceritakan tentang sejarah-sejarah tersebut untuk dimengerti.
"Kita harus berani untuk menjelaskan,saya kumpulkan pengikut saya, saya jelaskan cerita itu. Jadi kita harus punya wisdom, kearifan dan komitmen seperti itu." pungkasnya
Sebelumnya, Prabowo Subianto dilantik sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) oleh Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo pada tanggal 23 Oktober 2019. Prabowo masuk dalam Kabinet Indonesia Maju Masa Jabatan 2019-2024. (TYO)