ECONOMICS

Prabowo Optimistis Bisa Bawa Ekonomi Indonesia Tumbuh Delapan Persen per Tahun

Iqbal Dwi Purnama 19/07/2024 02:02 WIB

Prabowo mengaku mendasarkannya pada kekayaan sumber daya alam nasional yang saat ini disebutnya masih belum dikelola secara maksimal.

Prabowo Optimistis Bisa Bawa Ekonomi Indonesia Tumbuh Delapan Persen per Tahun (foto: MNC Media)

IDXChannel - Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto, optimistis bakal mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa kepemimpinannya hingga mencapai delapan persen per tahun.

Jika pada tahun ini rerata pertumbuhan ekonomi masih berada di kisaran lima persen, maka masih dibutuhkan tambahan tiga persen lagi untuk merealisasikan target tersebut.

"Kita harus berani menaruh sasaran yang lebih tinggi. Saya optimistis (pertumbuhan ekonomi) bisa mencapai delapan persen (per tahun)," ujar Prabowo, saat hadir dalam gelaran Hasil Evaluasi Proyek Strategis Nasional (PSN), di Jakarta, Kamis (18/7/2024).

Kehadiran Prabowo dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian tersebut sebagai perwakilan Presiden Joko Widodo, yang berhalangan hadir.

Terkait optimismenya dalam mengejar target pertumbuhan delapan persen, Prabowo mengaku mendasarkannya pada kekayaan sumber daya alam nasional yang saat ini disebutnya masih belum dikelola secara maksimal.

Karenanya, Prabowo bertekad bakal menggenjot aliran investasi masuk ke Indonesia, sehingga diharapkan bisa mengoptimalkan potensi sumber daya alam tersebut sebagai sumber pertumbuhan baru bagi perekonomian nasional.

"Kalau Saya lihat, Saya optimistis (ekonomi Indonesia bisa tumbuh delapan persen). Kekayaan (alam) kita sangat besar. Potensi kita sangat besar. Tapi memang kita harus efisien. Harus dikelola dengan baik. Ambil kebijakan yang masuk akal," ujar Prabowo.

Selain itu, Prabowo juga menekankan pentingnya langkah mitigasi dan preventif agar tidak terjadi kebocoran dan penyelewengan anggaran, yang sedianya bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk perekonomian masyarakat.

"Kita harus mitigasi (hal-hal) yang tidak menguntungkan rakyat," ujar Prabowo. (TSA)

SHARE