Pulang dari Turki, TKW Asal Bandung Barat Akhirnya Sembuh dari Covid-19
Setelah dinyatakan negatif, maka yang bersangkutan dinyatakan telah selesai menjalani isolasi.
IDXChannel - Seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Desa Karangtanjung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB), yang baru pulang dari Turki dan terindikasi positif COVID-19 berhasil sembuh dan dinyatakan negatif.
Hal itu setelah TKW yang baru bekerja sekitar 1,4 bulan di Turki tersebut, menjalani proses karantina di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. Kemudian berdasarkan hasil tes PCR terakhir pada 8 Januari 2022, dinyatakan sudah negatif COVID-19.
Berdasarkan surat keterangan selesai rawat yang ditandatangani dokter penanggung jawab pasien, dr. Arief Riadi Ariffin, TKW berinisial L (33) telah menjalani isolasi selama 15 hari. Yakni dari 25 Desember 2021 sampai 9 Januari 2022.
Setelah dinyatakan negatif, maka yang bersangkutan dinyatakan telah selesai menjalani isolasi. Sehingga bisa kembali menjalankan aktivitas sehari-harinya di lingkungan masyarakat dan tempat kerja, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
"Memang betul, ada seorang warga kami yang bekerja sebagai TKW di Turki dan terdeteksi COVID-19 saat mendarat di Jakarta. Kemarin sempat diisolasi dan karena sudah negatif bisa langsung pulang ke sini (Cililin)," kata Kepada Desa Karangtanjung, Cililin, Rismawan, Senin (10/1/2022).
Dia mengatakan, sempat menjalin komunikasi melalui telpon dengan TKW berinisial L tersebut. Saat itu pun kondisinya dalam keadaan baik, sehingga ada keyakinan pada tes PCR terakhir bisa negatif (sembuh), dan prediksi itu terjadi.
Disinggung darimana yang bersangkutan terpapar COVID-19, Rismawan menduga ketika dalam perjalanan pulang. Sebab dari keterangan yang bersangkutan, saat menjalani tes PCR di Turki sebelum berangkat hasil tesnya negatif. Sementara saat dites di bandara terdeteksi positif.
"Kemungkinan dia tertuar COVID-19 di perjalanan karena saat tes di Turki negatif, sehingga bisa terbang ke Jakarta. Rencananya dia mau pulang dulu ke Cililin setelah 1,4 bulan jadi TKW di Turki," tuturnya.
Kepala Puskesmas Cililin, dr. Drajat Prih Handono membenarkan jika L sudah menjalani isolasi karantina sejak tanggal 25 Desember 2021. Awalnya dia dikarantina di Pasar Rumput, Jakarta Selatan, kemudian dipindah ke Wisma Atlet lantai 8 hingga akhirnya dinyatakan negatif.
"Kemarin kami masih menunggu hasil tes lab terakhir, apakah terpapar Omicron atau COVID-19 varian lama. Karena hasilnya sudah negatif maka diperbolehkan pulang," ujarnya.
(SANDY)