ECONOMICS

Punya SDA Berlimpah, Wapres Wakin RI Tak Terdampak Krisis Global

Binti Mufarida 24/08/2022 11:51 WIB

Wapres Ma’ruf Amin yakin Indonesia tidak akan terkena dampak ancaman krisis global mulai dari krisis pangan, energi hingga keuangan.

Punya SDA Berlimpah, Wapres Wakin RI Tak Terdampak Krisis Global (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin yakin Indonesia tidak akan terkena dampak ancaman krisis global mulai dari krisis pangan, energi hingga keuangan. Pasalnya, Indonesia memiliki banyak sumber daya alam (SDA) yang berlimpah.  

“Krisis apapun, krisis global bagaimanapun tidak akan berpengaruh pada bangsa kita,” kata Wapres saat membuka membuka Musyawarah Nasional I Jaringan Pengusaha Nasional (JAPNAS)  secara virtual dari Istana Wakil Presiden, Rabu (24/8/2022).

Apalagi, kata Wapres Indonesia diberkahi oleh Allah SWT sumber daya alam yang melimpah. Sehingga, potensi ini harus dimanfaatkan untuk dijual kepala negara-negara yang sumber daya alamnya tidak melimpah seperti Indonesia.

 “Nah kita ini negara yang dikasih oleh Allah banyak sekali produk-produk pertanian, perkebunan, kelautan, pertambangan yang tidak ada di negara lain. Sehingga kita bisa menjual,” kata Wapres.

Pada kesempatan itu, Wapres juga meminta agar potensi jalur rempah yang dulu menjadi perebutan negara-negara lain yang menjajah Indonesia untuk dihidupkan kembali dengan cara hilirisasi.

“Dulu orang datang kesini mencari rempah-rempah yang tidak ada di negara lain, sehingga mereka menjajah kita disini. Nah saya bilang, jalur rempah itu harus dihidupkan lagi cuma dalam bentuk yang lain dimana kita menjual rempah dengan cara hilirisasi-hilirisasi. Nah yang penting adalah bagaimana sumber daya alam yang kita miliki itu bisa kita olah dengan baik untuk menjadi, kita hilirisasi untuk kita jual ke negara lain seperti tadi disebutkan Alquran itu,” kata Wapres.

Wapres pun mendorong agar para pengusaha berpartisipasi dalam hilirisasi produk-produk alam di Indonesia sehingga Indonesia tidak terdampak oleh krisis apapun secara global.

“Saya biasanya nyebut, yang diperlukan sekarang adalah namanya bahasa hamzah washal, itu huruf hamzah yang bisa menjadi untaian yang indah. Nah sekarang yang diperlukan adalah pengusaha-pengusaha yang menghubungkan antara produk-produk pertanian, perkebunan, kelautan dan pertambangan ini untuk diolah, di hilirisasi kemudian dijual dalam bentuk barang jadi dan setengah jadi ke luar negeri. Ini yang perlu banyak ya. Sehingga yang harus mengerjakan bangsa kita sendiri. Sehingga, saya percaya JAPNAS bisa melakukan itu semua,” tutup Wapres Ma’ruf Amin. (RRD)

SHARE