ECONOMICS

Pupuk Langka, Petani di Sulbar Menjerit Produksi Padi Anjlok

Rista Rama Dhany 09/03/2021 15:09 WIB

Produksi beras para petani di Sulawesi Barat menurun akibat langkanya pupuk bersubsidi di wilayah mereka.

Pupuk Langka, Petani di Sulbar Menjerit Produksi Padi Anjlok (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Produksi beras para petani di Sulawesi Barat menurun akibat langkanya pupuk bersubsidi di wilayah mereka. Lebih ironis lagi, harga gabah anjlok saat musim panen, membuat petani semakin menjerit.

Seperti diungkapkan Satimin, petani wilayah Mamuju mengungkapkan, dirinya mengaku mengalami kerugian akibat hasil produksi padi yang didapat turun hingga 30 persen, akibat kurangnya pemberian pupuk.

“Produksi turun 30 persen  karena pupuk langka,” kata Satimin ditemui, Selasa (9/3/2021).

Ia berharap, pemerintah memberikan perhatian kepada petani untuk menambah pasokan pupuk khususnya pupuk subsidi. Selain itu, ia meminta agar bendungan air di wilayah Kalukku segera difungsikan untuk. memudahkan petani mengairi sawah.

abduSatimin menmbahkan, saat ini dengan luas satu hektare lahan persawahan, petani hanya mendapatkan jatah pupuk urea sebanyak satu karung dari distributor pupuk. Hal ini menjadi aturan dari dinas pertanian setempat.

“Penggunaan pupuk harusnya digunakan dengan luas lahan satu hektare itu sebanyak 4 karung bahkan hingga karung, tapi hanya dapat jatah satu karung, pastinya kurang dan berdampak pada produksi menurun drastis,” tambahnya. (Abdul Jalal/iNews)

SHARE