Revitalisasi Hampir Selesai, Wajah Baru TMII Siap Diresmikan Jokowi
Menteri PUPR mengatakan, revitalisasi TMII hampir rampung, dan siap diresmikan Presiden Jokowi.
IDXChannel - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mengatakan, saat ini revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang dilakukan untuk menyambut tamu G20 sudah hampir selesai.
“Sejak dibangun pada tahun 1970-an, baru kali ini diadakan renovasi besar-besaran di TMII. Untuk progresnya sudah hampir selesai, menunggu peresmian dari Presiden,” ujar Basuki pada pernyataan tertulisnya, Senin (17/10/2022).
Dia menjelaskan, penataan dan renovasi kawasan TMII ini mengadopsi konsep destinasi wisata rakyat. Di DKI Jakarta sendiri, terdapat 3 destinasi wisata rakyat, yaitu Kebun Binatang Ragunan, Kawasan Ancol, serta TMII.
“Diharapkan masyarakat yang masuk ke Kawasan TMII ini bisa piknik di sini membawa tikar, serta bekal makan siang. Inilah Taman Mini kita yang baru, destinasi wisata rakyat dengan environmental yang sudah bagus,” ujarnya.
Menteri Basuki juga berpesan supaya selalu menjaga kebersihan. Terlebih kawasan seluas 150 hektar ini merupakan salah satu aset negara yang berharga.
Penataan dan revitalisasi sarana prasarana kawasan TMII sebagai salah satu venue pendukung bagi presidensi Indonesia pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 menyerap total anggaran sebesar Rp1,08 triliun.
Selain itu, penataan kawasan TMII dilakukan pula sebagai upaya untuk merawat bangunan bersejarah dan menjadikannya sebagai ikon baru kebanggaan Indonesia.
Pada kesempatan yang sama, di Taman Mini Kementerian PUPR juga sekaligus memperingati Hari Habitat Dunia & Hari Kota Dunia 2022 (HHD-HKD 2022) bertemakan “Kolaborasi Pentahelix dalam Pembangunan Permukiman dan Perumahan Perkotaan Menuju Nol Kumuh".
“Terima kasih atas partisipasinya dalam HHD-HKD 2022, selamat menikmati TMII yang baru, sampaikan kepada masyarakat untuk berkunjung dan memelihara TMII ini. Kebersihan harus dijaga, karena sangat tidak mudah untuk mengurus ini. Kita harus keras dan disiplin untuk menjaga kawasan ini tetap terjaga,” pungkas Menteri Basuki.
(FAY)