RI Bidik Jadi Eksportir Ikan Hias Terbesar di Dunia, Kalahkan Jepang

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan Indonesia bisa menjadi eksportir ikan hias terbesar di dunia pada 2025.

IDXChannel - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan Indonesia bisa menjadi eksportir ikan hias terbesar di dunia pada 2025. Hal ini mengingat keragaman  ikan hias air tawar maupun laut di dalam negeri. 

Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP Budi Sulistiyo mengatakan, peluang ekspor ikan hias terbuka sangat lebar. Sebab, permintaan ikan hias global mencapai USD350,5 juta.

Terlebih lagi, pangsa pasar Indonesia tidak berbeda jauh dengan eksportir ikan hias nomor satu dunia, yakni Jepang.

"Ekspor ikan hias Indonesia pada 2023 mencapai USD39,06 juta atau di peringkat dua dunia setelah Jepang yang di posisi pertama sebesar USD48,76 juta. Ekspor konsisten naik, tahun ini mungkin bisa tembus USD40 juta," ungkap Budi dalam keterangannya yang dikutip pada Jumat (7/6/2024).

"Kami optimistis Indonesia nantinya bisa di peringkat pertama eksportir ikan hias dunia, tidak jauh-jauh dari tahun 2025,” lanjutnya.

Untuk diketahui, merujuk data KKP pada 2023, ikan hias air tawar yang diperdagangkan di Indonesia mendominasi pasar ekspor yang mencapai 81% dari total ekspor ikan hias nasional. 

Adapun ikan yang menjadi incaran pasar internasional yakni meliputi arwana jenis super red dan jardini, disusul cupang, koi dan mas koki.

Sementara berdasarkan daerah, terdapat lima provinsi pengekspor ikan hias terbesar yang meliputi Jawa Barat, Kalimantan Barat, DKI Jakarta, Bali dan Banten.

(YNA)