RI Ekspor IndoVac ke Nigeria, Mozambique sampai Zimbabwe
Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) Honesti Basyir mengungkap, Nigeria menjadi negara pertama yang akan menerima vaksin Covid-19 buatan Indonesia yakni IndoVa
IDXChannel - Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) Honesti Basyir mengungkap, Nigeria menjadi negara pertama yang akan menerima vaksin Covid-19 buatan Indonesia yakni IndoVac. Pemerintah berencana akan mengekspor vaksin BUMN tersebut usai kebutuhan dalam negeri terpenuhi.
Pengiriman vaksin dilakukan usai ia bertemu dengan Kedutaan Besar Indonesia untuk Nigeria pada pekan lalu. Dalam kesempatan itu, Indonesia memastikan akan mengekspor dua jenis vaksin yakni Pentabio dan IndoVac.
"Minggu lalu ketemu Dubes RI di Nigeria. Kami akan ekspor ke mereka, satu vaksin Pentabio, satu lagi IndoVac," ungkap Honesti, Kamis (27/10/2022).
Selain Nigeria, Indonesia juga akan mendistribusikan vaksin BUMN ke Mozambique dan Zimbabwe. Honesti menjelaskan negara-negara di Afrika tersebut memang kesulitan mendapatkan vaksin saat Covid-19 mengganas.
"Ini juga demi mengatasi masalah aksesibilitas terhadap vaksin juga," kata dia.
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mencatat vaksin IndoVac dalam proses registrasi Emergency Use Listing (EUL) ke Badan Kesehatan Dunia (WHO). Usai proses tersebut, vaksin karya anak bangsa akan disuplai ke berbagai negara.
Erick menyebut suplai vaksin IndoVac akan difokuskan pada negara-negara berpenghasilan menengah ke bawah yang akses vaksinasinya relatif masih rendah.
"Bio Farma juga dalam proses registrasi Emergency Use Listing ke Badan Kesehatan Dunia agar IndoVac dapat diekspor ke berbagai negara, khususnya negera-negara berpenghasilan menengah ke bawah," ujarnya dalam peluncuran vaksin BUMN.
Dia memang berambisi menjadikan Indonesia sebagai Hub atau pusat produksi vaksin dunia. Untuk mewujudkan target tersebut, Bio Farma melakukan kerja sama dengan perusahaan farmasi Inggris ProFactor Pharma.
(SLF)