RI Ikut Serta di Expo 2025 Osaka, Wamendag Harap Pelaku Usaha Bisa Mendunia
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga bertemu Konsul Jenderal RI Osaka John Tjahjanto Boestami di Osaka, Jepang kemarin, Kamis (4/7/2024).
IDXChannel - Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga bertemu Konsul Jenderal RI Osaka John Tjahjanto Boestami di Osaka, Jepang, Kamis (4/7/2024). Pertemuan tersebut merupakan salah satu agenda dari rangkaian kunjungan kerja Wamendag Jerry ke Jepang.
Pada kesempatan tersebut, keduanya membahas persiapan Paviliun Indonesia pada World Expo 2025 Osaka yang direncanakan dibuka pada April 2025 mendatang dan berlangsung selama enam bulan di Yumeshima, Osaka Bay Area, Jepang.
“Paviliun Indonesia pada World Expo 2025 Osaka diharapkan mampu menampilkan berbagai keunggulan dan keragaman potensi Indonesia di sektor perdagangan, investasi, dan pariwisata. Hal tersebut dapat turut mendorong citra positif Indonesia, memberikan kesempatan, dan membawa para pelaku usaha untuk mempromosikan produk dan menembus pasar internasional,” ujar Jerry dalam keterangan resmi kutip Minggu (7/7/2024).
Jerry menekankan, keikutsertaan Indonesia diharapkan dapat menarik lebih banyak investasi dari sektor-sektor potensial termasuk manufaktur, infrastruktur, energi terbarukan, dan teknologi.
Pelaku usaha Indonesia dapat memanfaatkan Expo 2025 Osaka untuk memperkenalkan produk dan layanan inovatif guna mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs). Pameran ini juga dapat menjadi platform untuk menjalin kemitraan bisnis baru.
Jerry menambahkan, komitmen Indonesia untuk berpartisipasi dalam World Expo 2025 Osaka merupakan tonggak penting dalam kemitraan strategis komprehensif antara Indonesia dan Jepang yang disepakati pada 2023. Paviliun Indonesia mulai dibangun pada Februari 2024 dengan luas 1.750 m2.
Arsitekturnya berbentuk perahu sebagai alat transportasi sudah sejak lama digunakan masyarakat untuk berlayar, berdagang dan menjalin hubungan dengan komunitas.
Paviliun Indonesia terbagi menjadi tiga zona utama, yaitu zona Nature yang bernuansa hutan tropis Indonesia, zona Culture yang menampilkan budaya Indonesia, dan zona Future yang menggambarkan masa depan Indonesia.
Nantinya, Paviliun Indonesia juga berfungsi sebagai wadah untuk berbagi inspirasi, pengetahuan, dan solusi terkait tantangan global yang dihadapi sehingga menjadi daya Tarik dalam investasi bagi pembangunan Indonesia.
Lebih lanjut, Expo 2025 Osaka mengusung tema Designing Future Society for Our Lives. Pameran lima tahunan berskala internasional tersebut mengangkat isu model masyarakat yang memenuhi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs) dan strategi Society 5.0.
Hasil akhir yang diharapkan adalah bagaimana negara partisipan memberikan gambaran dan kesempatan bagi generasi muda dalam menangani isu global yang tengah dihadapi dunia saat ini.
Isu global tersebut mencakup kesehatan, kebudayaan, kesejahteraan sosial, demografi, pendidikan, dan kesetaraan gender agar tercipta pembangunan yang keberlanjutan dengan prinsip tidak meninggalkan satupun atau no one left behind.
Agenda World Expo 2025 meliputi forum bisnis, pertemuan one-on-one, penampilan budaya, pavilion perempuan, rolling exhibition, dan National Day.
National Day Indonesia diagendakan pada 25 April 2025. Artinya, terdapat sehari yang didedikasikan bagi satu negara menampilkan sejarah, keragaman budaya, dan potensi alam dalam berbagai bentuk kegiatan.
(SLF)