ECONOMICS

Rusia Kena Sanksi Ekonomi, Putin Bakal Balas Dendam

Athika Rahma 10/05/2022 09:37 WIB

Setelah mendapatkan sanksi ekonomi dari sejumlah negara-negara barat akibat invasi Rusia ke Ukraina. Vladimir Putin menyatakan akan balas dendam.

Rusia Kena Sanksi Ekonomi, Putin Bakal Balas Dendam (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Setelah mendapatkan sanksi ekonomi dari sejumlah negara-negara barat akibat invasi Rusia ke Ukraina. Presiden Rusia, Vladimir Putin menyatakan akan balas dendam.

Putin kini membentuk tim kerja berisi ahli untuk mengatur transaksi dengan negara-negara 'yang tidak bersahabat'.

Dikutip dari Reuters, Selasa (10/5/2022), Putin menegaskan negara-negara tersebut diharuskan membayar pembelian bahan bakar dari Rusia dengan mata uang rubel melalui pembukaan rekening Gazprombank.

Negara-negara seperti Polandia dan Bulgaria, yang tidak mematuhi aturan itu, transaksinya akan dihentikan. Demikian pula dengan negara lain yang melakukan langkah serupa.

"Tim kerja akan membentuk infrastruktur untuk pembayaran internasional menggunakan rubel," demikian perintah Putin.

Secara keseluruhan, tidak hanya peraturan untuk negara-negara 'tidak bersahabat', tim kerja ini akan membentuk peraturan transaksi bagi negara-negara mitra dagang Rusia, seperti China dan India. Namun, belum dijelaskan dengan detail bagaimana mekanismenya.

Yang jelas, sistemnya akan mengharuskan negara pembeli menggunakan rubel.

Tim kerja ini dipimpin oleh Penasihat Presiden Rusia Maxim Oreshkin dan pejabat tinggi seperti Gubernur Bank Sentral Rusia Elvira Nabiullina. Langkah ini ditargetkan dapat mengurangi risiko pembekuan hampir setengah dari cadangan devisa Rusia senilai USD640 miliar.

Sebelumnya, negara-negara barat telah menghujani sanksi ekonomi atas invasi Rusia ke Ukraina. Negara-negara tersebut ialah Amerika Serikat, Kanada, Inggris dan anggota Uni Eropa, yang dikategorikan Putin sebagai 'negara tidak bersahabat'. (RAMA)

SHARE