ECONOMICS

Sambut Menteri Keuangan Baru, Ini Harapan Dunia Usaha

Tangguh Yudha 09/09/2025 12:12 WIB

Pengangkatan Purbaya Yudhi Sadewa sebagai menteri keuangan (Menkeu) yang baru disambut positif oleh dunia usaha.

Sambut Menteri Keuangan Baru, Ini Harapan Dunia Usaha (Foto: Inews Media Group)

IDXChannel - Pengangkatan Purbaya Yudhi Sadewa sebagai menteri keuangan (Menkeu) yang baru disambut positif oleh dunia usaha

Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Pengembangan Otonomi Daerah, Sarman Simanjorang mengatakan, dunia usaha optimistis terhadap langkah Presiden Prabowo Subianto dalam memilih Purbaya menggantikan Sri Mulyani Indrawati.

"Terus terang sosok Menteri Keuangan yang baru Purbaya Yudhi Sadewa selama ini kita kenal sebagai Ketua Dewan Komisioner LPS, tapi kita yakin Bapak Presiden mempercayakan beliau menjadi Menkeu tentu sudah melalui pertimbangan yang sangat matang, menggantikan ibu Sri Mulyani yang sudah sangat dikenal di dunia Internasional," kata Sarman dalam keterangannya, Selasa (9/9/2025).

Sarman akan mencermati respons pasar terhadap pergantian posisi strategis ini, terutama dari sisi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan nilai tukar rupiah. Menurutnya, perombakan kabinet ini merupakan langkah penting untuk memastikan keberlanjutan program-program strategis nasional.

"Kita akan melihat bagaimana respon pasar keuangan kita terhadap Menteri keuangan kita yang baru baik dari sisi IHSG maupun nilai tukar rupiah. Kita dari Kadin tentu mendukung reshuffle Kabinet yang dilakukan Presiden karena tujuannya adalah bagaimana agar berbagai program strategis Pemerintah dapat terealisasi dan terwujud," tutur dia.

Dia berharap, menkeu yang baru tidak hanya meneruskan kebijakan yang sudah berjalan di era Sri Mulyani, tetapi juga melakukan evaluasi menyeluruh terhadap berbagai kebijakan fiskal dan keuangan negara.

"Dunia usaha berharap agar menteri keuangan yang baru dapat meneruskan berbagai kebijakan Menteri Keuangan Sri Mulyani sambil melakukan evaluasi berbagai kebijakan dan pengelolaan dari kebijakan dan pengelolaan dari sisi penganggaran, pajak, kepabeanan, perbendaharaan, pengelolaan fiskal untuk menjaga stabilitas ekonomi dan keuangan negara termasuk dalam mengelola kas dan utang negara," tutur dia.

(DESI ANGRIANI)

SHARE